Implementasi Kewajiban Berjilbab dikalangan Dosen dan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri Metro

Main Author: Kesumasari, Retno Winahyu
Format: Thesis NonPeerReviewed pdf
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/856/1/RETNO%20WINAHYU%20KESUMASARI%201501010102.pdf
http://repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/856/
Daftar Isi:
  • Jilbab adalah suatu kewajiban yang diperintahkan oleh Allah yang sudah jelas diterangkan dalam Al Qur’an. Dilihat dari penggunaan Jilbab sebagai tujuan menutup aurat akan berpengaruh terhadap perilaku keberagamaan Mahasiswa. Kewajiban berjilbab di kalangan Dosen dan Mahasiswa seharusnya lebih dapat dibenahi serta perlu lagi diperdalam mengenai makna Jilbab sesungguhnya bagi perempuan muslim dalam pengimplementasiannya dikehidupan sehari-hari. Dosen Jurusan Pendidikan Agama Islam agar lebih memperhatikan, meningkatkan serta mencontohkan penggunaan Jilbab dengan didasari perilaku, akhlak yang luhur. Oleh karena itu, diperlukannya bimbingan, arahan, contoh, dan pengetahuan bagi Mahasiswa agar dapat mengimplementasikan kewajiban berjilbab dengan baik dan konsisten dalam penggunaannya, sehingga akhlak dan perilaku baik akan mengikuti dengan sendirinya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemahaman mengenai Persepsi Kewajiban Berjilabab menurut Dosen dan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Institut Agama Islam NegeriMetro. Dan menyingkap Implementasi Kewajiban Berjilbab dalam mempengaruhi perilaku keagamaan mahasiswa Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan di Institut Agama Islam Negeri Metro. Berdasarkan hasil penelitian, bahwa Implementasi penggunaan Jilbab di kalangan Dosen dan Mahasiswa (Studi di Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Institut Agama Islam Negeri Metro), melalui persepsi mengenai Kewajiban Berjilbab menurut Dosen dan Mahasiswa bahwa: 1. Jilbab merupakan suatu kewajiban dalam Islam, 2. Jilbab sebagai pelindung, dan sebagai bentuk penghormatan kepada perempuan, 3. Jilbab dijadiakan sebagai motivasi pembentuk karakter, perilaku, akhlak serta kepribadian seorang perempuan.Kemudian Implementasi Kewajiban Berjilabab Mempengaruhi Perilaku Keagamaan dibuktikan melalui: 1. Hubungan Jilbab dengan Tingkat Spiritualitas (Kualitas Keagamaan) Wanita Muslimah, 2. Jilbab dan Akhlak, 3. Hubungan antara Jilbab dengan Kepribadian, 4. Jilbab Mempengruhi Perilaku Keberagamaan. Hal tersebut terbukti bahwa sebagian mahasiswa. Dapat dilihat dari dua hal, yakni aspek sosial dan kepribadian. Aspek sosial kemampuan mahasiswa dalam berinteraksi dan bersosialisasi dengan baik. Dan kepribadian yang mereka miliki sopan dalam bertutur kata, bertindak, berperilaku dan memiliki akhlak baik.