Kompetensi Profesionalisme Guru dalam Meningkatkan Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam Siswa di SMK IT Baitunnur Punggur Lampung Tengah Tahun Pelajaran 2019/2020
| Main Author: | Sayfudin, Ahmad |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed pdf |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/584/1/AHMAD%20SAYFUDIN%201281991%20-%20Perpustakaan%20IAIN%20Metro.pdf http://repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/584/ |
Daftar Isi:
- Berdasarkan hasil survey yang penulis lakukan bahwa, yang menyebabkan guru dikatakan tidak profesional adalah latar belakang pendidikan guru, yang terjadi di SMK IT Baitunnur adalah guru yang mengajar mata pelajaran Agama Islammerupakan lulusan program studi bahasa inggris sehingga mengakibatkan guru tidak profesional karena mengajar tidak sesuai dengan keahliannya, yang pada akhirnya guru Pendidikan Agama Islamtersebut tidak menguasi bahan ajar yang akan disampaikan.Minimnya tenaga pengajar dalam suatu lembaga pendidikan memberikan celah seorang guru mengajar yang tidak sesuai dengan keahliannya. Sehingga hal ini berdampak pada hasil belajar siswa yang tidak maksimal. Berdasarkan analisa dan uraian pada latar belakang masalah di atas, dapat penulis identifikasi pokok permasalahan yang ada dalam penelitian ini antaralain: Bagaimana pentingnya profesionalisme guru dalam meningkatkan prestasi belajar siswa di SMK IT Baitunnur Punggur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profesionalitas guru dalam mengajar siswa di smk it baitunur punggur lampung tengah, teknik pengumpulan data yang digunakan peneliti antara lain metode wawancara, metode observasi, metode dokumentasi, Penulis menggunakan triangulasi sumber dengan membandingkan apa yang dikatakan Kepala Sekolah, Guru dan Peserta Didik mengenai peran guru Pendidikan Agama Islam dalammeningkatkan kompetensi profesionalitas guru. Peneliti menggunakan triangulasi sumber dengan membandingkan apa yang dikatakan Kepala Sekolah, Guru dan Peserta Didik mengenai peran guru Pendidikan Agama Islam dalam meningkatkan kompetensi profesionalitas guru.Bedasarkan hasil penelitian dan pembahasan guru yang mengajar mata pelajaran Agama Islambukan lulusan program studi pendidikan agama islam,yang pada akhirnya guru Pendidikan Agama Islamtersebut tidak menguasi bahan ajar yang akan disampaikan.