Komodifikasi Anak Sebagai Ikon Iklan (Studi Iklan SGM Eksplor Di Televisi Versi Berdua Jadi Hebat Perspektif Hukum Islam)
Main Author: | Khoir, Mukhtarullah Hidayatul |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed pdf |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/1985/1/Mukhtarullah%20Hidayatul%20Khoir%2013101673.pdf http://repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/1985/ |
Daftar Isi:
- Tahun 2015 lalu televisi menanyangkan iklan produk susu SGM Eksplor versi Berdua Jadi Hebat dengan menggunakan ikon iklannya adalah anak-anak berusia sekitar 4-10 tahun, sedangkan dasar hukum Islam sangat menjaga kehormatan dan stabilitas psikologi anakpenuh kehati-hatian, baik supaya terhindar dari kejahatan ekonomi, agama, sosial, dan budaya. Pertanyaan penelitian dalam permasalahan ini adalah Bagaimana komodifikasi anak sebagai ikon iklan SGM Eksplordi televisi versi Berdua Jadi Hebat perspektif hukum Islam? Penelitian ini bertujuan untuk menambah khazanah keilmuan dalam bidang hukum Islam, khususnya tentang komodifikasi anak sebagai ikon iklan dilihat dari perspektif Hukum Islam. Serta sebagai wawasan praktis bagi orang tua sebagai implementasi praktik komodifikasi anak sebagai ikon iklan dilihat dari perspektif hukum Islam. Penelitian ini merupakan penelitian kajian pustaka, dengan menggunakandokumentasi untuk pengumpulan data. Adapun bahan hukum primerdalam penelitian iniyaitu buku-buku fiqih, buku tentang anak, kitab tafsir, kitab hadits, hasil penelitian, atau pendapat para ahli hukum.Kemudian bahan hukum sekunder berupa buku-buku penunjang mengenai tema penelitian yang penulis teliti, danbahan hukum tersier berupa kamus-kamus yang menjelaskan istilah-istilah di dalam bahan hukum primer dan sukunder tersebut. Penelitian ini menggunakan metodeanalisis secara content analysis. Berdasarkan hasil penelitian bahwapenggunaan anak-anak untuk dilibatkan sebagai bintang atau ikon di dalam suatu iklan jelas sangat tidak diperbolehkan di dalam hukum Islam. Yang demikian ini dapat dilihat berdasarkan tujuan penggunaan anak sebagai ikon iklan adalah komodifikasi yang mengandung banyak ke-mudlorot-an