Studi kasus gangguan mutisme selektif (selective mutism) pada anak kelompok A di Children Center Brawijaya Smart School UB / Alfiana Fajarwatiningtyas

Main Author: Fajarwatiningtyas, Alfiana
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2018
Online Access: http://repository.um.ac.id/8536/
Daftar Isi:
  • ABSTRAKFajarwatiningtyasAlfiana.2018.StudiKasusGangguanMutismeSelektive(SelectiveMutism)padaAnakKelompokAdiChildrenCenterBrawijayaSmartSchoolUB.SkripsiProdiS1PendidikanGuruPendidikanAnakUsiaDiniJurusanKependidikanSekolahDasardanPrasekolahFakultasIlmuPendidikanUniversitasNegeriMalang.Pembimbing(I)Drs.TomasIriyantoS.Pd.M.Pd(II)EnyNurAisyahS.Pd.I.M.Pd.KataKunciGangguanMutismeSelektifAnakAspekkemampuanbahasayangpentingyaitukemampuanbicara.Salahsatujenisgangguandalamberbicarayaitugangguanmutismeselektif(selectivemutism).BerdasarkanhasilstudipendahuluanterhadapseoranganakTKAdiChildrenCenterBrawijayaSmartSchoolUBditemukanbahwaanakseringtidakmenjawabpertanyaandarigurudanlebihbanyakdiamketikadisekolahnamunorangtuamengatakanbahwaanaksangataktifberbicaraketikadirumah.KondisitersebutberlangsungsejakberadadiplaygrupdansemakinparahsaatanakmemasukiTKA.Fokuspenelitianiniyaituuntukmendeskripsikan(1)gambaranumumgangguanmutismeselektif(2)faktor-faktorpenyebabgangguanmutismeselektif(3)kendala-kendalayangdialamigurudalammenanganigangguanmutismeselektif(4)carapenangananyangdilakukanolehgurudalammengatasigangguanmutismeselektifpadaanakkelompokAdiChildrenCenterBrawijayaSmartSchoolUB.Penelitianinimenggunakanpendekatankualitatifdenganjenisrancanganstudikasus.AnalisisdatadenganmenggunakanmodelanalisismenurutMilesdanHuberman.Prosesanalisisdatadilakukanmulaidaripengumpulandatareduksidatadisplaydatadanterakhirpenarikankesimpulan.Penelitibertindaksebagaiinstrumenutamadalampenelitiandanhadirsecaralangsungdilapangan.Hasilpenelitiandiperolehbahwaanakmutismeselektifberkomunikasimenggunakanbahasaisyaratmauberbicaradenganorangterdekatdantingkatintelegensianaknormal.Faktorpenyebabgangguanmutismeselektifyangdialamianakyaitumaludankurangpercayadirifaktorketurunankeluargamigranpemberianapresiasidarigurudanperkataantemansebaya.Kendalayangdialamigurudalammengatasigangguaniniyaitusulitmemahamimaksudanakdansulitmendoronganakagarmauberbicara.Sementaracarapenangananyangdilakukanolehguruyaitumenjadikananaksebagaipemimpinmemberikanmotivasitidakmemberikanapresiasikhususpadaanakmenggunakanpertanyaanterbukamelakukankerjasamadenganorangtuadanmelakukanpendekatansecaraintensifsedangkanhasilpenanganangurumeningkatsecarabertahap.Saranbagiorangtuayaitutidakmemaksaanakdanmemberikesempatanlebihuntukbersosialisasidenganlingkungan.Bagiguruterutamatidakmemberikanapresiasisecarakhususkepadaanak.Penelitiselanjutnyadapatmenemukanperbandinganantaraduaoranganakdengangangguanyangsama.