Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe think pair share dalam sistem pembelajaran blended terhadap kemampuan berpikir tingkat tinggi (higher order thinking skills) / Tutut Mei Ningsih
Main Author: | Ningsih, Tutut Mei |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2018
|
Online Access: |
http://repository.um.ac.id/778/ |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Ningsih, Tutut Mei. 2018. Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share dalam Sistem Pembelajaran Blended terhadap Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi (Higher Order Thinking Skills). Skripsi, Jurusan Teknologi Pendidikan, Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (I) Dr. Henry Praherdhiono., S.Si., M.Pd, (II) Dr. Agus Wedi, M.Pd Kata Kunci : HOTS, Blended Learning, Think Pair Share Pembelajaran mengharuskan pebelajar agar dapat lebih aktif dalam mencari pengetahuan yang ada. Selain itu pebelajar juga dihadapkan pada berbagai masalah yang ada dan diharuskan dapat memecahkan permasalahan tersebut secara mandiri maupun berkelompok. Bukan saatnya lagi pebelajar hanya menerima informasi dan pengetahuan yang diberikan oleh guru. Salah satu cara untuk mengatasi hal tersebut yaitu dengan dimilikinya kemampuan berpikir tingkat tinggi pada pebelajar. Kemampuan berpikir tingkat tinggi (higher order thinking skills) pebelajar dapat terbentuk adanya model ataupun sistem pembelajaran yang digunakan oleh pengajar. Selain itu terwujud atau tidak terwujud rencana tujuan pembelajaran yang telah disusun dapat dipengaruhi oleh model atau sistem pembelajaran yang digunakan. Pada penilitian ini model pembelajaran yang diterapkan adalah model pembelajaran kooperatif tipe think pair share (TPS) yang dikombinasikan dalam sistem pembelajaran blended untuk mengetahui perbedaan kemampuan berpikir tingkat tinggi (higher order thinking skills) mahasiswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan signifikan terhadap kemampuan berpikir tingkat tinggi (higher order thinking skills) antara mahasiswa yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe think pair share dalam sistem pembelajaran blended dengan mahasiswa yang menggunakan sistem pembelajaran blended tanpa model pembelajaran kooperatif tipe think pair share. Penelitian ini menggunakan quasy experiment dengan model posttest only control group. Subyek yang digunakan pada penelitian yaitu mahasiswa jurusan Teknologi Pendidikan Universitas Negeri Malang angkatan 2015. Sampel sebanyak 44 mahasiswa, terdiri dari offering A sebagai kelompok kontrol dan offering B sebagai kelompok eksperimen yang dipilih secara random kelompok. Data diperoleh dari hasil posttest berupa pilihan ganda untuk mengukur kemampuan berpikir tingkat tinggi mahasiswa. Uji analisis data menggunakan uji independent sample t-test. Berdasarkan uji independent sample t-test antara kelompok kontrol dan eksperimen diperoleh nilai Sig. sebesar 0,678, yang berarti > 0,05 sedangkan rata-rata hasil posttest kemampuan berpikir tinggi kelompok eksperimen sebesar 74,59 dan kelompok kontrol sebesar 76,64. Sesuai hasil uji, dapat diketahui bahwa H0 diterima dan H1 ditolak. Tidak ada perbedaan yang signifikan kemampuan berpikir tingkat tinggi mahasiswa yang menggunakan dengan model pembelajaran kooperatif tipe think pair share dalam sistem pembelajaran blended dan sistem pembelajaran blended tanpa model pembelajaran kooperatif tipe think pair share.