Pengembangan monografi marsilea crenata sebagai sumber belajar perkuliahan sistematika tumbuhan untuk melatih keterampilan berpikir kreatif / Wisanti
| Main Author: | Wisanti |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2021
|
| Online Access: |
http://repository.um.ac.id/263380/ |
Daftar Isi:
- Wisanti, 2021. Pengembangan Monografi Marsilea crenata sebagai Sumber Belajar Perkuliahan Sistematika Tumbuhan untuk melatih keterampilan berpikir kreatif. Disertasi. Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (I) Prof. Dr. Siti Zubaidah, M.Pd.; (II) Dr. Sri Rahayu Lestari, M.Si. Salah satu bentuk sumber belajar yang relevan dengan mata kuliah Sistematika tumbuhan adalah monografi. Jumlah monografi di bidang sistematika tumbuhan yang tersedia masih terbatas, sehingga timbul kendala perolehan monografi sebagai sumber belajar. Selain itu, monografi yang tersedia merupakan hasil penelitian tumbuhan yang tidak terdistribusi di Indonesia. Kemampuan akhir mahasiswa setelah memprogram mata kuliah Sistematika tumbuhan antara lain adalah mengkomunikasikan gagasan dan rancangan penelitian monografi dalam diskusi kelompok, dan menyusun naskah monografi sistematika tumbuhan dari takson terpilih. Kompetensi mengkomunikasikan gagasan dan menyusun naskah monografi berada pada dimensi menganalisis (C4) dan mencipta (C6). Dimensi mencipta termasuk keterampilan berpikir kreatif. Mengingat bahwa keterampilan berpikir kreatif berkaitan dengan karya sistematika berupa monografi, maka perlu disediakan monografi sebagai sumber belajar. Takson tumbuhan yang dipilih untuk penyusunan monografi adalah Marsilea crenata, karena ada takson ini menunjukkan nilai kebaruan pada permasalahan yang terkait variasi karakter, posisi dan kedudukan taksonomi. Selain itu, spesies ini merupakan tanaman yang mudah dijumpai dan oleh masyarakat Surabaya dimanfaatkan sebagai makanan tradisional. Tujuan penelitian ini disusun berdasarkan dua topik penelitian yaitu botani dan taksonomi M. crenata dan pengembangan Monografi. Penelitian botani dan taksonomi bertujuan untuk, 1) Menentukan karakteristik identifikasi M. crenata berdasarkan variasi karakter morfologi, anatomi, fitokimia dan genetik; 2) Menentukan posisi dan kedudukan taksonomi M. crenata terhadap M. minuta; 3) Menyusun batasan sirkumskripsi dan deskripsi M. crenata berdasarkan karakter morfologi dan anatomi; sedangkan penelitian pengembangan Monografi bertujuan untuk, menghasilkan produk berupa Monografi Marsilea crenata yang layak digunakan mahasiswa sebagai sumber belajar perkuliahan Sistematika tumbuhan untuk melatih berpikir kreatif. Kebaruan penelitian ini dalam bentuk produk, yaitu Monografi Marsilea crenata yang merupakan karya ilmiah di bidang sistematika tumbuhan dalam bentuk buku. Monografi Marsilea crenata disusun berdasarkan hasil penelitian secara komprehensif dan bersifat orisinal, sehingga monografi ini dapat dimanfaatkan sebagai sumber belajar untuk melatih keterampilan berpikir kreatif. Penelitian botani dan taksonomi M. crenata termasuk eksploratif dan deskriptif observasi, sedangkan penelitian pengembangan monografi termasuk penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian botani dan taksonomi menggunakan bukti berupa morfologi, anatomi, fitokimia dan genetik. Data dari empat bukti dianalisis secara deskriptif kuantitatif menggunakan analisis statistik Anova satu arah, analisis ordinasi dan klaster dengan Principle Component Analysis (PCA) dan metode unweighted pair group method with arithmetic averaging (UPGMA). Penelitian pengembangan Monografi dilaksanakan dengan prosedur pengembangan Fenrich yang terdiri dari tahap analisis, perencanaan, desain, pengembangan dan implementasi disertai tahap evaluasi revisi untuk setiap tahap. Parameter kelayakan Monografi meliputi penilaian validitas, analisis keterbacaan, respons mahasiswa dan keterampilan berpikir kreatif. Indikator keterampilan berpikir kreatif yang digunakan dalam penelitian ini adalah fleksibilitas, kefasihan, orisinalitas dan elaborasi. Implementasi Monografi menggunakan rancangan penelitian pre-experimental One-shot Case Study Design. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif kuantitatif dengan analisis statistik sederhana berupa rata-rata dan persentase. Hasil penelitian botani menunjukkan bahwa M. crenata mengalami variasi karakter kuantatif dan kualitatif dari morfologi dan anatomi sebagai bentuk adaptasi terhadap habitatnya. Uji penanda molekuler RAPD menunjukkan bahwa variasi karakter mengelompokkan populasi M. crenata yang diteliti dalam satu spesies karena koefisien similaritasnya cukup tinggi 0,69 sampai dengan 0,95. Hasil penelitian taksonomi berdasarkan morfologi dan anatomi M. crenata menunjukkan perbedaan karakter dikontinu dengan kerabat dekatnya M. minuta. Dengan demikian M. crenata secara taksonomi tradisional merupakan spesies berbeda dari M. minuta. Hasil penilaian validitas Monografi menunjukkan bahwa aspek konten, organisasi penulisan, karakteristik monografi dan fungsi monografi termasuk kategori sangat valid. Keterbacaan Monografi diperoleh dari delapan sampel bacaan berdasarkan grafik Fry berada pada level yang sesuai untuk mahasiswa yaitu level 12, 13 dan 14. Respons mahasiswa sangat kuat terhadap Monografi untuk aspek konten, organisasi penulisan, karakteristik monografi dan fungsi monografi. Monografi Marsilea crenata sebagai sumber belajar perkuliahan Sistematika tumbuhan efektif melatih keterampilan berpikir kreatif dengan kriteria fleksibilitas, kefasihan dan orisinalitas. Kategori sangat kreatif dan persentae terbesar (71,43%) ditunjukkan pada kriteria orisinalitas dari keterampilan menyajikan gambar otentik dengan komposisi dan tata letak menarik. Sebaliknya, kategori sangat kreatif dan persentase terendah (9,52%) ditunjukkan pada kriteria elaborasi (membahas pertimbangan sistematika secara detail) dan orisinalitas ke-2 (mengemukakan latar belakang masalah). Penggunaan dan penerapan sumber belajar berkualitas merupakan salah satu komponen kunci dari upaya didaktik guru. Monografi Marsilea crenata merupakan produk yang representatif sebagai sumber belajar sistematika tumbuhan. Pengetahuan yang dapat dipelajari mahasiswa melalui Monografi adalah prinsip sistematika tumbuhan yang dikaitkan dengan masalah posisi dan kedudukan taksonomi M. crenata. Selain itu, pengetahuan keanekaragaman hayati dapat dipelajari mahasiswa berdasarkan variasi karakter morfologi, anatomi, fitokimia dan genetik M. crenata. Hasil implementasi Monografi sebagai sumber belajar menunjukkan bahwa mahasiswa dapat berlatih berpikir kreatif. Produk kreativitas mahasiswa diwujudkan dalam bentuk monografi sebagai tugas proyek.