Optimasi amobilisasi enzim lipase pada matriks silika dan silika-selulosa dengan metode adsorpsi serta aplikasinya sebagai masker anti jerawat / Chariztya Anggita Maharani
Main Author: | Maharani, Chariztya Anggita |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2020
|
Online Access: |
http://repository.um.ac.id/254491/ |
Daftar Isi:
- Jerawat merupakan permasalahan kulit yang saat ini banyak diperbincangkan. Salah satu untuk mengatasinya adalah dengan cara penggunaan masker. Pada penelitian ini diharapkan luaran yang mampu mengatasi jerawat dengan menggunakan bahan organik dari alam. Enzim lipase sebagai mediator yang nantinya berinteraksi dengan matriks dalam memecah lemak pada kulit sehingga jerawat mampu teratasi. Namun tingginya biaya enzim lipase membuat proses pembuatan enzimatis secara ekonomis kurang diminati. Penggunaan imobilisasi lipase adalah solusi untuk masalah ini karena enzim dapat pulih dari produk dan digunakan kembali. Penelitian ini menggunakan silika dan silika-selulosa sebagai matriks yang membawa enzim lipase. Sumber silika yang digunakan bersumber dari abu sekam padi dan selulosa yang digunakan bersumber dari nata de coco. Penggunaan kedua matriks ini digunakan sebagai perbandingan untuk mengetahui matriks mana yang penggunaannya lebih efektif dan baik dalam imobilisasi dengan enzim lipase. Metode adsorpsi dipilih karena selain biayanya murah teknik ini tidak mengganggu gugus fungsi di pusat aktif enzim sehingga enzim tetap bekerja dengan baik. Tujuan dari penelitian ini antara lain sebagai berikut (1) Mengetahui suhu optimum pembentukan enzim lipase dalam matriks silika dan silika-selulosa (2) mengetahui pH optimum pembentukan enzim lipase dalam matriks silika dan silika-selulosa (3) mengetahui kecepatan pengadukan optimum terhadap aktivitas enzim lipase imobil dalam matriks silika dan silika-selulosa (4) mengetahui keberulangan nbsp enzim lipase amobil dalam matriks silika dan silika-selulosa dan (5) kemampuan enzim lipase amobil sebagai masker antijerawat. Hasil yang diperoleh adalah enzim lipase Aspergilus oryzae amobil memiliki suhu optimum 45oC pada silika dan 40oC pada silika selulosa. Sedangkan menggunakan enzim lipase industri memiliki suhu optimum pada 45oC dan pada silika-selulosa pun 45oC. pH Optimum enzim lipase amobil pada matriks silika dengan menggunakan enzim lipase Aspergillus oryzae dan menggunakan enzim lipase industri adalah 6 5 silika selulosa juga sama. Kecepatan pengadukan enzim lipase amobil pada matriks silika dengan menggunakan enzim lipase Aspergillus oryzae dan menggunakan enzim lipase industri adalah 200 rpm. Sedangkan kecepatan pengadukan optimum enzim lipase amobil pada matriks silika-selulosa dengan menggunakan enzim lipase Aspergillus oryzae dengan lipase industri adalah 150 rpm. Keberulangan enzim lipase amobil keduanya kurang dari 10 siklus.