Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dan remidi dengan memperhatikan modalitas belajar siswa pada materi tata nama senyawa dan persamaan reaksi kelas X SMA Laboratorium UM / Febri Diah Handayani

Main Author: Febri Diah Handayani
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2009
Online Access: http://repository.um.ac.id/21581/
Daftar Isi:
  • Salahsatukarakteristikkurikulumberbasiskompetensiadalahberorientasipadahasilbelajardankeberagaman.Modelpembelajarankooperatifmerupakanmodelpembelajaranyangmengandungunsurkeberagamantersebut.STADmerupakansalahsatutipepembelajarankooperatifyangditerapkanuntukmenghadapikemampuansiswayangheterogendanmerupakanbentukyangpalingsederhana.Denganpembelajarankelompokkecilinidiharapkanseluruhsiswadapatberperanaktifsehinggadapatmencapaihasilbelajaryangmemuaskandengancaratelahmenuntaskanmateriyangdiajarkan.Namundalamprosespembelajarankenyataanyangkitatemuibahwatidaksemuasiswadapatmencapaihasilbelajaryangdiinginkan.Masihadasiswayangbelummenuntaskanmateriyangdiberikan.Siswadianggaptuntasdalammateritatanamasenyawadanpersamaanreaksijikamampumencapaitujuanpembelajaranminimal65%dariseluruhtujuanpembelajaranyangdirencanakan.Denganadanyaketentuaninimenyebabkanbanyaksiswayangharusmengikutiremidi.Remidimerupakansuatubentukpengajaranyangdiberikankepadasiswayangbelummenguasaibahanpelajarandenganmaksudmempertinggitingkatpenguasaanterhadapbahanpelajarantersebut.Agardiperolehhasilmaksimalmakadalamkegiatanremidijugaperludiperhatikanmodalitasbelajarsiswa.Modalitasbelajaradalahcaratermudahsiswauntukmenyerapinformasiataupengetahuandengangayayangberbeda-beda.Modalitasbelajarmeliputivisualauditorialdankinestetik.Penelitianinibertujuanuntuk(1)mengetahuikualitasprosespembelajarandenganmenggunakanmodelpembelajarankooperatiftipeSTADdanpembelajarankonvensional(2)mengetahuiadaatautidaknyaperbedaanyangsignifikanantarahasilbelajarsiswayangmenggunakanmodelpembelajarankooperatiftipeSTADdenganpembelajarankonvensional(3)mengetahuiketerlaksanaanpengajaranremididenganmemperhatikanmodalitasbelajar.Penelitianinimenggunakanrancanganpenelitiangandayaitueksperimentalsemudandeskriptifkuantitatif.PopulasidalampenelitianiniadalahsiswakelasXSMALaboratoriumUMtahunajaran2006/2007yangkemudiandiambilsampelkelasX-3sebagaikelaseksperimendenganpembelajarankooperatiftipeSTADdankelasX-4sebagaikelaskontroldenganpembelajarankonvensional.Sebelumdilakukananalisisdatauntukujihipotesisdenganujitdantarafsignifikansi5%makaterlebihdahuludilakukanujiprasyaratanalisisyaituujinormalitasdanujihomogenitas.HasilpenelitianinimenunjukkanbahwakualitasprosespembelajarantipeSTADlebihefektifdaripadapembelajarankonvensionalyangtampakpadapersentaserata-ratakeaktifanuntukkelaseksperimenbaikyangjarangmaupunseringbertanyasebesar19%dan54%sedangkankelaskontrolbaikyangjarangmaupunyangseringbertanyasebesar22%dan35%penyelesaianLKSuntukkelaseksperimenadalah84%dankelaskontrolsebesar727%ketepatanmengumpulkantugasuntukkelaseksperimenadalah93%dankelaskontrolsebesar83%.Keaktifankelompokuntukkelaseksperimenterdapat2kelompokmencapaiskor100%danpersentasepenilaiankelompokterendahadalah76%.Berdasarkanhasilperhitunganujitdiperolehthitungttabelyaitu368200dengantarafsignifikansi005sehinggaHaditerimadanHoditolak.JadiadaperbedaanhasilbelajardaripenerapanmodelpembelajarankooperatiftipeSTADterhadaphasilbelajarpembelajarankonvensionalpadamateritatanamasenyawadanpersamaanreaksi.Keterlaksanaanpengajaranremidipadakelaseksperimendenganmemperhatikanmodalitasbelajartiapsiswasangatbaik.Gurumemperhatikandanmenyesuaikandengankarakteristiksiswayangberbeda-bedadalammenerimapelajaran.BerdasarkanhasilpenelitiandapatdisimpulkanbahwamodelpembelajarankooperatiftipeSTADlebihefektifuntukmeningkatkanhasilbelajardankeaktifansiswadalamprosespembelajaran.Untukpenelitilaindisarankanagardapatmelayanitigajenisgayabelajarsebabadakemungkinansatusiswamemilikilebihdarisatujenisgayabelajar.