Pengaruh latihan ladder drill dan cone drill terhadap kelincahan pada pemain sepakbola tulusrejo fc u-15 / Muhammad Aji Aqil Santoso
| Main Author: | Santoso, Muhammad Aji Aqil Santoso |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2021
|
| Online Access: |
http://repository.um.ac.id/196457/ |
Daftar Isi:
- Kelincahan sebagai bagian terpenting dari berbagai aspek dari setiap cabang olahraga khususnya sepakbola. Kelincahan mampu menunjang kemampuan pemain melakukan aktivitas dalam sepakbola seperti menggiring pergerakan tanpa bola dan melewati lawan. Dalam hal ini sebagai cara memperoleh kelincahan yang lebih baik maka kelincahan dapat dilatih dengan latihan yang terstuktur. Drill mampu menjadi pilihan yang efektif dan efisien bagi pemain sepakbola untuk digunakan sebagai cara dan metode peningkatkan kemampuan kelincahan. Adapun drill yang umumnya dipilih sebagai cara meningkatkan kelincahan pemain sepakbola ialah latihan ladder drill dan cone drill. Papan tangga digunakan sebagai sarana serta pola latihan ladder drill sedang cone atau papan kerucut nbsp yang digunakan sebagai alat atau pola pada latihan cone drill. Sebagai cara peneliti mengetahui mengenai pengaruh latihan ladder drill dengan latihan nbsp cone drill terhadap peningkatan kelincahan pada pemain sepakbola nbsp Tulusrejo FC U-15 maka peneliti mengadakan sebuah penelitian tersebut. Penelitian yang sedang dilaksanakan oleh peneliti berjenis eksperimental dan melakukan pendekatan two group pre-test post-test design. Pemilihan sampel untuk membagi dua kelompok Latihan dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling. Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah nbsp pemain sepakbola Tulusrejo FC yang berumur dibawah 15 tahun dengan terdiri dari 28 sampel. Illinois test digunakan sebagai instrument untuk menentukan parameter kelincahan pemain. Pemberian latihan kepada sampel penelitian memiliki program latian yang diagendakan nbsp selama minimal 6 pekan yang terjadwal dalam 3 pertemuan menurut kelompok masing-masing sesuai pembagian hasil pretest dalam seminggu. Analisis data menggunakan analisis varians satu jalur one away ANOVA dan uji lanjutan Pos Hoc Tuckey HSD dengan bantuan SPSS versi 24. Hasil penelitian ini tidak menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan antara kelompok latihan ladder drill dengan kelompok latihan cone drill. Rata-rata nilai pretest pada kelompok latihan ladder drill 21 902 s dan rata-rata nilai posttest 19 771 s. Sedangkan rata-rata nilai pretest kelompok latihan cone drill 21 778 s dan rata-rata nilai posttest 19 472 s. Menurut analisis nbsp hasil data melalui nbsp analisis varians satu jalur Uji Anova dan uji post hoc menggunakan uji Tukey HSD hasil analisis menunjukkan bahwa p lt 0.05. Hal tersebut menunjukkan bahwa ada perbedaan rata-rata kelincahan antara kelompok latihan ladder drill dengan kelompok latihan cone drill sebesar 0 299 s.