Pengaruh temperatur terhadap laju pertumbuhan carbon nanotubes pada metode elektrodeposisi / Agung Prabowo
| Main Author: | Prabowo, Agung Prabowo |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2021
|
| Online Access: |
http://repository.um.ac.id/196224/ |
Daftar Isi:
- Elektrodeposisi merupakan salah satu metode carbon capture yang digunakan untuk memproduksi carbon nanotubes. Pada metode elektrodeposisi ada berbagai variabel yang perlu diperhatikan supaya dapat menghasilkan carbon naotubes yang berkualitas. Salah satunya adalah temperatur dimana dengan berbagai variasi temperatur diharapkan dapat mengetahui temperatur yang paling optimal untuk memproduksi carbon nanotubes. Penelitian bertujuan untuk menganalisis pengaruh temperatur terhadap laju pertumbuhan carbon nanotubes. Menganalisis hasil deposit pada temperatur 723 oC 750 oC 800 oC 850 oC dan 900 oC menggunakan pengujian X-Ray Diffraction (XRD). Menganalisis morfologi deposit pada temperatur yang sama menggunakan pengujian Scanning Electron Microscope (SEM). Hasil penelitian pengaruh temperatur ditemukan nilai laju pertumbuhan carbon nanotubes paling optimal terjadi pada temperatur 750 oC sebesar 7.949 g cm-2 jam-1. Pada temperatur 750 oC deposit carbon lebih mudah dibandingkan dengan 723 oC dikarenakan pada temperatur 723 oC merupakan melting point dari lithium carbonate. Hasil pengujian XRD menunjukkan pada variasi temperatur 750 oC peak tertinggi pada nbsp 2 theta nbsp nbsp 26.21o. Hasil uji SEM menunjukkan struktur morfologi yang terbentuk yang optimal terjadi pada variasi temperatur 750 oC dengan morfologi berserabut dan sedikit pengotor pada ujungnya. Hasil persentase CNT menggunakan metode Material Analysis Using Diffraction (MAUD) menunjukkan bahwa nilai kuantitatif persentase CNT terbesar terjadi pada temperatur 800 oC sebesar 4.08 %.