Intervensi Terpadu Pengurangan Dampak Buruk Asap Rokok pada Ruangan Berpengatur Udara di Lingkungan Universitas Sriwijaya
Main Authors: | Najmah, Najmah; Public Health Faculty, Sriwijaya University Jl. Lintas Indralaya Prabumulih-Indralaya, Sumatera, Indonesia, Etrawati, Fenny; Public Health Faculty, Sriwijaya University Jl. Lintas Indralaya Prabumulih-Indralaya, Sumatera, Indonesia, Utama, Feranita; Public Health Faculty, Sriwijaya University Jl. Lintas Indralaya Prabumulih-Indralaya, Sumatera, Indonesia |
---|---|
Other Authors: | Sriwijaya University |
Format: | application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://ejournal.litbang.depkes.go.id/index.php/BPK/article/view/4956 http://ejournal.litbang.depkes.go.id/index.php/BPK/article/downloadSuppFile/4956/8263 |
Daftar Isi:
- Abstract Sriwijaya University is a workplace and learning places which requires to be smoking-free areas. Most of the rooms were designed as closed-air conditioned so it can be harmful if there were smoking activity there. This study aimed to test the effectiveness of the integrated intervention of smoke harm reduction in closed space/air-conditioned rooms in the Sriwijaya University environment. Eighty one University employees were selected as respondents based on a cluster random sampling method. The intervention included interactive counselling, candy cigarette substitutes, and short messages text (SMS) of health promotion. Data analysis used was paired t test. The results indicated that the integrated interventions provided significant changes to knowledge and attitudes towards smoking in the closed spaces/air-conditioned rooms after the intervention (p-value = 0.002 and 0.016). Statistically, however, the behaviour has no difference in average scores of 12.89 and 12.78 respectively before and after intervention. To sum up, there is a need of a comprehensive and longterm interventions related to smoking behaviour changes in Sriwijaya University. In addition, a regulation related to smoke-free area in Sriwijaya University is urgently needed to protect passive smokers from the negative impacts of smoking activities. Keywords: air-conditioned room, harm reduction, smoke-free areaAbstrakUniversitas Sriwijaya merupakan kawasan tempat kerja sekaligus tempat proses pembelajaran yang seharusnya membuat kawasan bebas asap rokok. Sebagian besar ruangan didesain tertutup dan berpengatur udara Air Conditioning (AC) sehingga dapat menyebabkan dampak buruk jika ada aktivitas merokok di dalamnya. Penelitian bertujuan untuk menguji efektivitas intervensi terintegrasi pengurangan dampak buruk asap rokok pada ruangan tertutup /ber-AC di lingkungan Universitas Sriwijaya. Sebanyak delapan puluh satu pegawai Universitas Sriwijaya diambil sebagai responden menggunakan teknik cluster random sampling. Intervensi yang diberikan meliputi konseling interaktif, permen pengganti rokok dan pesan singkat promosi kesehatan. Analisis data menggunkan uji t berpasangan. Hasil menunjukkan bahwa Intervensi terintegrasi ini memberikan perubahan yang signifikan terhadap pengetahuan dan sikap terhadap aktivitas merokok di ruang tertutup/ber- AC setelah intervensi (p-value = 0.002 dan 0.016. Secara statistik, perilaku sebelum dan setelah intervensi tidak memiliki perbedaan yang signifikan dengan rata-rata skor (masing-masing 12.89 dan 12.78). Oleh Karena itu, diperlukan intervensi yang komprehensif dan berkelanjutan dalam mengubah perilaku merokok di Universitas Sriwijaya. Selain itu, diperlukan terkait kawasan tanpa rokok untuk melindungi perokok pasif dari efek negatif aktivitas merokok.Kata kunci: Kawasan Tanpa Rokok, ruangan ber-AC, pengurangan dampak