Anti-Lock Breaking System Pada Krl Commuter Line Jabodetabek Sebagai Penunjang Keselamatan Mengunakan Fuzzy Inference System

Main Authors: Nurdin, Sam Ali, Bintoro, Ketut Bayu Yogha
Format: Article info application/pdf Journal
Bahasa: eng
Terbitan: Universitas Trilogi , 2020
Online Access: http://trilogi.ac.id/journal/ks/index.php/JISA/article/view/310
http://trilogi.ac.id/journal/ks/index.php/JISA/article/view/310/302
Daftar Isi:
  • Abstract — Model transportasi umum yang saat ini mulai banyak digunakan masyarakat yang tinggal didaerah Jakarta, Bogor, Depok, Tanggerang dan Bekasi (JABODETABEK) adalah Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter-Line. Menurut sumber media online (http://Kompas.com 2 Desember 2015) Saat ini KRL Commuter-Line JABODETABEK dapat mengankut 900.000 penumpang setiap harinya.Antilock Breaking System (ABS) merupakan system pengeremen yang menjaga posisi roda dan jalan agar tidak terjadi slip ban/roda. Antilock Breaking System pertama kali digunakan atau diterapkan pada pesawat terbang. Kendaraan yang tidak dilengakapi Antilock Breaking System harus memaksa oenegendara melakukan pengereman yang optimal agar tidak terjadi slip antara roda dan jalan atau rel agar kendaraan berhenti dengan sempurna.Pada makala ini akan memanfaatkan logika fuzzy infrence sebgai pendukung Antilock Breaking System (ABS). Fuzzy infrence merupakan metode yang logic karena pada saat penetuan variabel didalam metode fuzzy, varibel tersebut harus memiliki satuan Standar Internasinal (SI). Keywords— Antilock Breaking System, Commuter-Line, Fuzzy Inference .