PREVALENSI KELUHAN SUBYEKTIF ATAU KELELAHAN KARENA SIKAP KERJA YANG TIDAK ERGONOMIS PADA PENGRAJIN PERAK

Main Authors: Susetyo, Joko, Oes, Titin Isna, Indonesiani, Suyasning Hastiko
Format: Article info application/pdf
Bahasa: eng
Terbitan: Jurnal Teknologi, Fakultas Teknologi Industri, Institut Sains & Teknologi AKPRIND Yogyakarta , 2008
Online Access: https://ejournal.akprind.ac.id/index.php/jurtek/article/view/782
https://ejournal.akprind.ac.id/index.php/jurtek/article/view/782/604
Daftar Isi:
  • Proses produksi industri kecil kerajinan perak dikerjakan secara konvensional dan akan lancar apabila didukung oleh sumber daya manusia sebagai pengrajin yang berkualitas. Hal ini ditentukan oleh beberapa kriteria antara lain  kesehatan dan kebugaran  para  pengrajin, organisasi dan  sistem kerja termasuk waktu istirahat, sikap kerja yang  alamiah, lingkungan kerja yang baik.. Penelitian ini bertujuan secara umum untuk mengetahui aktivitas kerja  pengrajin perak wanita industri kecil kerajinan perak di Desa Singapadu Kecamatan Sukawati Kabupaten Gianyar. Secara khusus mengetahui seberapa jauh pengaruh sikap kerja yang tidak ergonomis terhadap kelelahan pengrajin perak wanita, sedangkan hasil/temuan penelitian ini dapat dimanfaatkan sebagai kajian ilmu pengetahuan dan teknologi pada umumnya dan secara khusus dapat dimanfaatkan sebagai masukan bagi para pengrajin dan pemilik usaha untuk memahami lebih dalam tentang respon fisiologis terhadap sikap  kerja yang tidak ergonomis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelelahan yang dinilai dengan keluhan subyektif  yang terjadi pada pengrajin perak wanita  dikelompokkan  menjadi 3 kelompok yaitu : a. Pelemahan kegiatan  dengan presentasi yang tinggi pada lelah seluruh tubuh (66,7%); kaki berat (40%);  mata berair (60%) dan mau berbaring (66,7%) b. Pelemahan motivasi  dengan presentasi tinggi pada tak dapat konsentrasi (66,8%) c. Kelelahan fisik , dengan presntasi tinggi pada kekakuan di bahu ( 66,7%);  merasa nyeri di belakang kepala (46,7%)  ; spasme kelopak mata (56,7%) dan nyeri di punggung   (66,7%).  Penyebab dari keluhan subyektif ini adalah sikap kerja yang kurang alamiah dan intensitas lingkungan kerja yang kurang memadai. Keluhan subyektif tadi karena adanya baik kelelahan umum maupun kelelahan lokal.