PROPORSI KOMISARIS INDEPENDEN, DEWAN KOMISARIS, KOMPETENSI KOMITE AUDIT, FREKUENSI RAPAT KOMITE AUDIT TERHADAP KONSERVATISME AKUNTANSI
Main Authors: | Anam, Hairul, Liyanto, L.W. |
---|---|
Format: | Article info application/pdf Journal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Balikpapan
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://jurnal.fem.uniba-bpn.ac.id/index.php/geoekonomi/article/view/53 https://jurnal.fem.uniba-bpn.ac.id/index.php/geoekonomi/article/view/53/30 |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh proporsi komisaris independen, ukuran dewan komisaris, kompetensi komite audit, dan frekuensi jumlah rapat komite audit terhadap konservatisme akuntansi. Populasi dalam penelitian adalah perusahaan food and beverage yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2013-2017. Metode pemilihan sampel penelitian menggunakan metode purposive sampling, yaitu perusahaan yang memiliki data lengkap mengenai komisaris independen dan komite audit. Dari pemilihan sampel diperoleh sebanyak 6 perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proporsi komisaris independen negatif tidak berpengaruh, ukuran dewan komisaris tidak berpengaruh, kompetensi komite audit tidak berpengaruh, sedangkan frekuensi jumlah rapat komite audit berpengaruh negatif dan signifikan terhadap konservatisme akuntansi.