FUNGSI ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA DALAM PEMBANGUNAN DESA STUDI KASUS DI DESA TUGUIS KECAMATA TABARU KABUPATEN HALMAHERA BARAT
Main Authors: | DIONIKI, FEBRINA, RORONG, ARIE JUNUS, RARES, JOYCE JACINTA |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Sam Ratulangi University
, 2020
|
Online Access: |
http://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/JAP/article/view/21223 http://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/JAP/article/view/21223/20932 |
Daftar Isi:
- ABSTRAKBerdasarkan hasil penelitian maka terdapat permasalahan-permasalahan yaitu adanya kekuranganatau kelemahan dalam pelaksanaan atau dalam mengfungsikan anggaran pendapatan belanja desa inidalam pembangunan desa, salah satunya yaitu keterlambatan pemerintah desa dalam menyusunperencanaan kegiatan keuangan desa kemudian kurangnya koordinasi antara kepala desa denganBPD dan LPM dalam penyusunan APB-Des kemudian kurangnya transparansi pertanggungjawabanpemerintah desa kepada masyarakat mengenai pelaksanaan APB-Des yang wujud nyatanya padapembangunan desa, masih kurangnya pemberdayaaan masyarakat desa melalui APB-Des, di sampingitu pengawasan BPD terhadap pelaksanaan APB-Des masih kurang. Pendekatan penelitian yangdigunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan deskriptif-kualitatif. Sumber data utama dalamkata-kata, dan tindakan; sisanya adalah data tambahan seperti dukumen dan lainya. Penelitiankualitatif menggunakan metode kualitatif, yaitu observasi, wawancara, atau pengeditandokumen.penelitian bertujuan untuk mengetahui penggunaan dana desa yang digunakan sesuaidengan program, hasil pemanfaatan dana desa dan keterlibatan masyarakat di desa tuguis, kecamatanibu tabaru, kabupaten Halmahera Barat. Kepada informan yang dianggap memiliki potensi untukmemberikan informasi tentang penggunaan dana desa dalam pengembangan desa tuguis, kecamatantabaru, kabupaten Halmahera Barat. Juga melalui observasi dan dokumentasi hasil penggunaan danadesa.fungsi anggaran pendapatan belanja desa APB-Des dalam pembangunan desa. Dalam hal inifungsi APB-Des dalam pembangunan desa di atur pada empat faktor utama fungsi anggaran yang dikemukakan oleh Deddy Ismatullah ( 2010 ) yakni sebagai alat perencanaan, sebagai alat pedomankerja, dan sebagai alat koordinasi. Hasil penelitian di desa tuguis menunjukan bahwa fungsi APB-Dessebagai alat perencanaan, pedoman kerja, alat pengawasan, dan alat koordinasi suda di laksanakan didesa tuguis namun belum maksimal. Oleh karna itu implikasi dari hasil penelitian ini adalah perlunyamelakukan upaya-uapaya konkrit untuk memaksimalkan fungsi APB-Des sebagai alat perencanaan,pedoman kerja, alat pengawasan, dan alat koordinasi dalam pembangunan desa tuguis agarkeberhasilan pembangunan di desa tuguis dapat di tingkatkan. berdasarkan hasil penelitian tentangfungsi APB-Des dalam pembangunan desa dapat di tarik kesimpulan yaitu APB-Des berfungsi sebagaialat perencanaan, alat pedoman kerja, alat pengawasan, alat koodinasi. Bertolak dari kesimpulanhasil penelitian tersebut dapat di rekomendasikan beberapa saran yaitu perencanaan pembangunandan pengawasan pelaksanaan program pembangunan desa yang di danai dengan APB-Des perlu ditingkatkan kualitasnya di desa tuguis Kata Kunci: anggaran pendapatan belanja desa dalam pembangunan desa.