Pengembangan Kapasitas Sumber Daya Manusia Pada Kelompok Petani (Studi pada Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) di Desa Kalisongo Kecamatan Dau Kabupaten Malang)

Main Author: Windhy, Novita Sary; Jurusan Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Brawijaya, Malang
Format: eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: Jurusan Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Brawijaya , 2016
Online Access: http://administrasipublik.studentjournal.ub.ac.id/index.php/jap/article/view/1293
Daftar Isi:
  • Abstract: Human Resource Capacity Building in Farmers Group (Study on Farmers Group Association (union) in the village of Kalisongo Subdistrict Dau Malang).problems of development of human resource capacity (Gapoktan) at this kalisongo seen from very adequate human resources and capable, judging from the situation is the challenge. In order for the development of human resource capacity in Gapoktan Kalisongo is growing can be seen from this training administrators create an activity to administrators and members, while the system of incentives is the salary issue, in every once a year and in Gapoktan Mardi Basuki is getting funding from PUAP and government. While the problem of the working conditions of these facilities still lack buildings used for regular meetings, while the recruitment problem is to get new recruits. Because at Mardi Basuki Gapoktan can be seen from these and some of the factors that support and hinder also affect the development of human resource capacity. Keywords: Capacity, Human Resources (HR), Gapoktan Abstrak: Pengembangan Kapasitas Sumber Daya Manusia pada Kelompok Petani (Studi pada Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) di Desa Kalisongo Kecamatan Dau Kabupaten Malang).permasalahan pengembangan kapasitas sumber daya manusia (Gapoktan) di kalisongo ini dilihat dari sumber daya manusianya sangat memadai dan mampu, dilihat dari keadaannya merupakan tantangannya. Agar pengembangan kapasitas sumber daya manusia di Gapoktan Kalisongo ini berkembang dapat dilihat dari pelatihan ini pengurus membuat suatu kegiatan untuk pengurus dan anggota, sedangkan mengenai sistem insentif ini mengenai masalah gaji, dalam setiap setahun sekali dan di Gapoktan Mardi Basuki ini mendapatkan bantuan dana dari PUAP dan pemerintah. Sedangkan masalah kondisi kerja ini sarana masih kurangnya fasilitas gedung yang digunakan untuk pertemuan rutin, sedangkan dalam masalah rekrutmen ini untuk mendapatkan calon-calon baru.Karena di Gapoktan Mardi Basuki ini bisa dilihat dari hal tersebut dan beberapa faktor-faktor yang mendukung dan menghambat juga mempengaruhi pengembangan kapasitas sumber daya manusia. Kata Kunci :Pengembangan Kapasitas, Sumber Daya Manusia (SDM), Gapoktan