SIKAP PETANI TERHADAP PERKUMPULAN PETANI PEMAKAI AIR (P3A) (Studi Kasus: Desa Simanampang, Kecamatan Pahae Julu, Kabupaten Tapanuli Utara)
Main Authors: | Sitompul, Dessy Suminta Uli; Alumni Fakultas Pertanian USU, Ginting, Emalisa, Meneth; Staf Pengajar Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian USU |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS
, 2014
|
Online Access: |
https://jurnal.usu.ac.id/index.php/ceress/article/view/8056 https://jurnal.usu.ac.id/index.php/ceress/article/view/8056/3450 |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui perkembangan P3A selama lima tahun terakhir, (2) mengidentifikasi kegiatan organisasi P3A, (3) mengetahui sikap petani terhadap organisasi P3A, (4) mengetahui hubungan karakteristik anggota P3A terhadap sikap anggota terhadap organisasi P3A, (5) kendala-kendala yang dihadapi anggota P3A dalam melaksanakan program P3A. Penelitian menggunakan metode Simple Random Sampling. Analisis dilakukan dengan analisis deskriptif, analisis Skala Likert, dan analisis Korelasi Rank Spearman. Hasil penelitian perkembangan organisasi P3A selama lima tahun terakhir di daerah penelitian mengalami peningkatan pada jumlah anggota dengan jumlah rata-rata 6,4% per tahun. Rapat anggota selalu terlaksana. Sedangkan banyaknya iuran wajib P3A yang harus dibayar petani anggota mengalami penurunan. Kegiatan mengatur pembagian dan penggunaan jaringan irigasi, melaksanakan pemungutan iuran, mengadakan rapat anggota dan membuat laporan pertanggung jawaban, gotong royong untuk pemeliharaan jaringan irigasi adalah kegiatan yang terlaksana di daerah penelitian. Sedangkan kegiatan yang tidak terlaksana di daerah penelitian adalah kegiatan menerapkan sanksi tegas bagi anggota yang melanggar AD/ART, mengajukan permohonan bantuan kepada pemerintah, pengembangan sumber daya manusia, serta mengadakan penyuluhan kepada petani anggota. Sikap petani terhadap organisasi P3A di daerah penelitian adalah sebanyak 13 jiwa (43,33%) memiliki sikap positif dan 17 jiwa (56,67%) memiliki sikap negatif atau kurang memberi tanggapan yang baik. Tidak semua karakteristik sosial ekonomi petani anggota yang memilki hubungan dengan sikap petani terhadap organisasi. Karakteristik sosial ekonomi petani anggota yang memiliki hubungan dengan sikap petani terhadap organisasi P3A adalah pengalaman bertani. Kendala-kendala yang terdapat dalam organisasi P3A adalah kualitas bendungan jaringan irigasi dan kualitas air irigasi yang kurang baik, masalah pembukuan, kurangnya wawasan anggota dan pengurus tentang organisasi dan pengembangan usahatani, serta tidak adanya kesepakatan antara petani hilir dan petani hulu dalam hal pembagian saluran air irigasi. Kata kunci: sikap petani, organisasi, karakteristik sosial ekonomi, perkumpulan petani pemakai air (P3A)