STRATEGI PENGEMBANGAN EKSPOR KOPI ARABIKA (Coffea arabica) SUMATERA UTARA (Studi Kasus: Kota Medan)
Main Authors: | Purba, Pascaria Dewi Lorent; Alumni Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, Supriana, Tavi; Staf pengajar Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, Chalil, Diana; Staf pengajar Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS
, 2014
|
Online Access: |
https://jurnal.usu.ac.id/index.php/ceress/article/view/8011 https://jurnal.usu.ac.id/index.php/ceress/article/view/8011/3419 |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Kopi merupakan salah satu komoditi unggulan perkebunan nasional yang memegang peranan cukup penting dalam perekonomian Indonesia. Spesies kopi yang penting secara ekonomi adalah Kopi Arabika (Coffea arabica). Negara pengimpor Kopi Arabika Sumatera Utara terbesar adalah Amerika Serikat. Volume ekspor kopi ke beberapa negara menurun dari tahun 2010-2011, termasuk Amerika Serikat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi pengembangan ekspor Kopi Arabika Sumatera Utara. Metode penentuan sampel dilakukan secara purposive. Metode analisis data menggunakan analisis deskriptif yaitu matriks SWOT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Kekuatan (fisik dan mutu, potensi eksportir, dan waktu pengiriman), kelemahan (modal dan promosi), peluang (konsumen tetap, adanya surat izin, dan tarif ekspor), dan ancaman (permintaan, pesaing, peranan pemerintah, dan harga). (2) Strategi pengembangan ekspor Kopi Arabika Sumatera Utara adalah mempertahankan konsumen tetap dengan memperoleh fisik dan mutu kopi yang baik, memanfaatkan surat izin yang ada dan free trade untuk memudahkan eksportir menjangkau negara importir, meningkatkan modal dengan mengoptimalkan permintaan dari konsumen tetap dan adanya free trade, meningkatkan kuantitas Kopi Arabika dengan mutu yang baik untuk meningkatkan permintaan dan harga jual, menjalin kerjasama dengan negara pesaing untuk meningkatkan permintaan dengan mengandalkan kondisi fisik dan mutu kopi yang baik, dan meningkatkan peranan pemerintah dan permintaan dalam mendukung pelaksanaan promosi dan akses bantuan permodalan. Kata Kunci : kopi arabika, faktor internal, faktor eksternal, dan strategi