ANALISIS RISIKO DAN PROFITABILITAS USAHA TERNAK ITIK (Studi Kasus Desa Percut, Kec. Percut Sei Tuan, Kab. Deli Serdang)
Main Authors: | Manik, Santa Agnes H, Lubis, Satia Negara, Ayu, Sri Fajar |
---|---|
Format: | Article info application/zip eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS
, 2018
|
Online Access: |
https://jurnal.usu.ac.id/index.php/ceress/article/view/18858 https://jurnal.usu.ac.id/index.php/ceress/article/view/18858/7993 |
Daftar Isi:
- ABSTRAK SANTA AGNES H MANIK (130304123) dengan judul skripsi “Analisis Risiko Dan Profitabilitas Usaha Ternak Itik ( Studi Kasus: Desa Percut, Kec.Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang). Penelitian ini dibimbing oleh Bapak Dr.Ir.Satia Negara Lubis, M.Ec., sebagai Ketua Komisi Pembimbing dan Ibu Sri Fajar Ayu, SP, MM, DBA., sebagai Anggota Komisi Pembimbing. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya biaya, penerimaan, keuntungan, dan profitabilitas dari usaha ternak itik di DesaPercut, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, mengetahui besarnya tingkat kelayakan usaha ternak itik di DesaPercut, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang serta mengetahui besarnya risiko usaha dari ternak itik di Desa Percut, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang. Metode penelitian yang digunakan adalah dengan analisis biaya, analisis penerimaan, analisis keuntungan, analisis kelayakan usaha dengan menggunakan kriteria R/C ratio, analisis profitabilitas dengan menggunakan kriteria Return of Investment serta analisis risiko usaha dengan menggunakan kriteria koefisien variasi dan batas bawah keuntungan. Sampel ditentukan dengan metode sensus yaitu 15 sampel. Penentuan lokasi penelitan dilakukan secara sengaja (purposive). Dari penelitian diperoleh hasil bahwa biaya variabel lebih besar dibandingkan biaya tetap, keuntungan rata-rata peternak itik di daerah penelitian dalam satu bulan untuk 100 ekor itik adalah Rp 547.327, usaha ternak menguntungkan dengan indikator Return of Investment sebesar 18,23%, usaha ternak layak dilakukan di daerah penelitian karena indikator-indikator kelayakan sudah terpenuhi dengan rincian nilai R/C ratio 1,18, serta usaha ternak itik juga ada peluang mengalami kerugian (berisiko) dengan indikitor CV 0,52 dan L sebesar Rp -18.753. Kata kunci: analisis biaya, profitabilitas, risiko