PENERAPAN MODEL SYNDICATE GROUP UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR ZAT DAN WUJUDNYA UNTUK KELAS VII SMP
Main Authors: | Susetiyono, .; SMP N 4, Jalan Urip Sumoharjo 62, Purworejo, Jawa Tengah, Hinduan, Achmad A.; Program Magister Pendidikan Fisika, Program Pascasarjana Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta Kampus II, Jl. Pramuka 42 Lt 3, Telp. (0274) 563515 ext 2302, Yogyakarta 55161 |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Universitas Ahmad Dahlan
, 2012
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://journal.uad.ac.id/index.php/BFI/article/view/228 http://journal.uad.ac.id/index.php/BFI/article/view/228/150 |
Daftar Isi:
- Telah dilakukan penelitian untuk menyelidiki apakah model syndicate group yang digunakan dalam pembelajaran zat dan wujudnya dapat meningkatkan prestasi dan motivasi siswa dalam belajar fisika disbanding dengan metode ceramah. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan desain randomized two group pretest-posttest design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII sebuah SMP Negeri di Purworejo, Jawa Tengah tahun pelajaran 2010/2011 sebanyak tujuh kelas. Sampel diambil dengan cluster sampling kelas VIIB sebanyak 32 siswa yang terdiri atas 18 siswa laki-laki dan 14 siswa perempuan sebagai kelas eksperimen dan kelas VIIA sebanyak 32 siswa yang terdiri atas 18 siswa laki-laki dan 14 siswa perempuan sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes hasil belajar dengan 30 butir soal berbentuk pilihan ganda dengan empat alternatif jawaban, dan angket motivasi belajar berjumlah 30 dengan skala Likert lima alternatif jawaban. Instrumen telah diujicobakan untuk mengetahui validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran dan daya pembeda. Dengan taraf signifikansi 5 %, hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) hasil belajar fisika dengan model syndicate group lebih tinggi dibanding dengan metode ceramah, (2) motivasi belajar siswa dengan menggunakan syndicate group lebih tinggi dibanding dengan metode ceramah, dan (3) ada hubungan signifikan antara hasil belajar siswa dan motivasi siswa dalam belajar fisika.