Kadar timbal pada petugas stasiun pengisian bahan bakar umum
Main Authors: | Klopfleisch, Brian, Sutomo, Adi Heru, Iravati, Susi |
---|---|
Format: | Article info application/pdf Journal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://journal.ugm.ac.id/bkm/article/view/12927 https://journal.ugm.ac.id/bkm/article/view/12927/20496 |
Daftar Isi:
- Latar belakang: Polusi udara akibat timbal dari gas emisi kendaraan bermotor telah menjadi permasalahan kesehatan masyarakat di dunia, terutama di negara-negara berkembang, seperti di Asia, Afrika dan Amerika Latin yang masih menggunakan timbal dalam bahan bakar kendaraannya. Paparan timbal dapat menyebabkan terbentuknya Reactive Oxygen Species (ROS) seperti peroksidasi lipid, oksidasi protein, dan oksidasi DNA yang dapat menyebabkan terjadinya stres oksidatif dan meningkatkan risiko kematian sel. Malondialdehid (MDA) merupakan peroksidasi lipid yang sering digunakan sebagai penanda terjadinya stres oksidatif.Metode: Penelitian ini adalah penelitian observasional analitik yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh paparan timbal terhadap kadar MDA sebagai indikator risiko stres oksidatif. Subjek penelitian adalah petugas Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) sebanyak 43 orang. Kadar timbal dalam darah diukur dengan metode Spektrofotometer Serapan Atom (SSA). Kadar MDA serum diukur dengan metode TBRs.Hasil: Rerata kadar timbal dalam darah petugas SPBU yakni 62,174 μg/L. Kadar MDA serum diperoleh rerata 5,86 μmol/L. Hasil uji statistik dengan menggunakan person correlation, terdapat pengaruh yang signifikan antara kadar timbal dalam darah dengan kadar MDA ( p = 0,000) dengan kekuatan hubungan sangat kuat (r = 0,8432).Kesimpulan: Petugas operator SPBU perlu melakukan tindakan medis dan pencegahan yang diperlukan untuk mencegah memburuknya kondisi kesehatan dengan cara penggunaan APD yang benar, pola hidup sehat dengan mengonsumsi makanan yang bergizi serta melakukan medical chek-up rutin.
- Blood lead level among workers in gas stationPurposeThis study aimed to determine the effect of lead levels with oxidative stress in gas station officers in the Sleman region through measurement of malondialdehyde levels (MDA).MethodsThis research was an observational analytic study involving 43 gas station workers. Blood lead levels were measured by atomic absorption spectrophotometer (SSA) methods. Serum MDA levels were measured by the TBRs methods.ResultsThis study found the average lead concentration in blood of SPBU officers was 62.174 μg/L while the serum MDA level obtained mean 5.86 μmol/L. The result of statistical tests using Pearson correlation showed that there was a significant influence between blood lead level and MDA level (p = 0.000) with very strong correlation strength (r = 0.8432).ConclusionGas station officers are susceptible to exposure to lead, so it is necessary to prevent the deterioration of health conditions by the use of personal protective equipment (PPE), healthy lifestyle, and routine medical check-ups