Perancangan Fasilitas Publik di Wana Wisata Kawah Putih Menggunakan Teori POETIC ARCHITECTURE di Bentang Alam
Main Author: | Ishar, Shofia Islamia; Universitas Bandar Lampung |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Universitas Bandar Lampung (UBL)
, 2012
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://jurnal.ubl.ac.id/index.php/ja/article/view/302 http://jurnal.ubl.ac.id/index.php/ja/article/view/302/304 |
Daftar Isi:
- Arsitektur merupakan salah satu bentuk interpretasi manusia terhadap keindahan alam. Interpretasi yang menyatakan bahwa manusia adalah pembentuk lingkungan binaan dan bagian dari alam itu sendiri, sehingga mewujudkan interpretasi tersebut ke dalam arsitektur merupakan suatu kebutuhan. Salah satu cara untuk menginterpretasi alam ke dalam wujud arsitektur, adalah dengan berpuisi. Arsitek "membaca" unsur-unsur alam layaknya puisi karena keindahannya. Interpretasi alam dengan cara berpuisi ini, terkandung dalam teori Poetic Architecture yang ditulis oleh Antonie C. Antoniades.Wana Wisata Kawah Putih merupakan salah satu area wisata yang terletak di Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Area wisata ini merupakan suatu kesatuan unsur alam yang berpuisi dengan keindahannya. Area wisata ini juga dikenal dengan nilai mitologis dan historis yang turut memperkuat karakternya. Sayangnya nilai-nilai puitis dari keindahan alam tersebut belum diapresiasi dengan baik melalui desain fasilitas publik yang tersedia, oleh karena itu dibutuhkan suatu perancangan fasilitas publik yang lebih menggali potensi dan menyampaikan nilai-nilai puitis alam tersebut. Dalam perancangan ini, fasilitas publik diwujudkan melalui respon terhadap nilai puitis alam yang dibagi ke dalam tiga spot perancangan yaitu, area pengenalan dengan transisi lahan datar ke curam (spot 1), area hutan dan tebing (spot 2) dan area kawah (spot 3).