MODIFIKASI ZEOLIT ALAM SEBAGAI KATALIS DAN UJI AKTIVITAS KATALIS DALAM REAKSI HIDRORENGKAH MINYAK KULIT JAMBU METE (ANACARDIUM OCCIDENTALE) MENJADI BIOGASOLINE DAN BIODIESEL

Main Author: Santi, Darma
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Unversitas Papua , 2013
Online Access: http://jurnal.unipa.ac.id/index.php/istech/article/view/94
http://jurnal.unipa.ac.id/index.php/istech/article/view/94/6
Daftar Isi:
  • Modifikasi zeolite alam dan uji aktivitas katalis dalam reaksi hidrorengkah Cashew Nut Shell Liquid (CNSL) of Anacardium occidentale telah dianalisis.Zeolite alam yang berasal dari Klaten diaktivasi menggunakan HCl 3 M selama 30 menit (sampel ZAA). Preparasi dilakukan dengan impregnasi logam Mo dan Ni kedalam sampel ZAA menggunakan larutan garam precursor (NH4)6Mo7O24.4H2O and  Ni(NO3)2.6H2O. Dilanjutkan dengan kalsinasi menggunakan microwave 550 watt selama 15 menit dan dioksidasi dengan O2 pada 400oC selama satu jam. Karakterisasi katalis meliputi penentuan keasaman menggunakan metode gravimetric dengan adsorpsi uap basa ammonia dan piridin dan penentuan jenis situs asam dengan FT-IR, kristalinitas katalis menggunakan metode difraksi sinar-X, dan porositas katalis denganSurface Area Analyzer. Proses hidrorengkah menggunakan reaktor fixed-bedsemi-flow, dengan 400oC rasio umpan/katalis 2, 4, dan  6 laju alir gas H2 20 mL/menit. Analisis produk cair menggunakan GC untuk menghitung fraksi gasoline dan diesel. Hasil karakterisasi mengindikasikan bahwa aktivasi asam dan impregnasi Ni dan Mo meningkatkan keasaman dan tidak merusak struktur kristal secara signifikan. Keseluruhan katalismenunjukkan situs asam Lewis dan Bronsted. Luas permukaan spesifik, rerata jejari pori dan volume total pori, masing-masing sebesar 138,44 m2/g, 22,65 Å dan 0,16 cc/g. Konversi produk cair tertinggi ialah 65,33% (b/b) dengan temperature reaksi 400oC dan rasio umpan/katalis  6. Selektivitas katalis untuk fraksi gasoline, diesel dan minyak berat, masing-masing 27,12, 29,53 dan 43,35%.