Gaya Mendongeng Siswa Kelas XI IPA 4 SMA Negeri 1 Kertosono Tahun Ajaran 2012/2013dalam Kajian Pilihan Kata, Mimik, dan Topik

Main Author: NUR HAMIDAH, LULUK
Format: eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: BAPALA , 2013
Online Access: http://ejournal.unesa.ac.id/index.php/bapala/article/view/2022
Daftar Isi:
  • AbstrakGaya mendongeng pada setiap individu selalu berbeda-beda, karena dalam mendongeng setiap individumempunyai gaya tersendiri agar orang lain tertarik pada dongeng yang disampaikannya. Penelitian inidilakukan dengan bertumpu pada masalah: 1) bagaimana pilihan kata yang digunakan oleh siswa dalamkegiatan mendongeng; 2) bagaimana mimik yang digunakan siswa dalam kegiatan mendongeng; dan 3)bagaimanakah topik yang dipilih siswa dalam kegiatan mendongeng. Subjek dalam penelitian ini adalahsiswa kelas XI IPA 4 SMA Negeri 1 Kertosono. Sejalan dengan masalah yang diambil, maka tujuandalam penelitian yang dilakukan ini adalah untuk 1) mendeskripsikan pilihan kata yang digunakan olehsiswa; 2) mendeskripsikan mimik yang digunakan siswa dalam kegiatan mendongeng; dan 3)mendeskripsikan topik yang dipilih siswa dalam kegiatan mendongeng siswa. Siswa yang dimaksudkandi sini adalah masih tetap siswa kelas XI IPA 4 SMA Negeri 1 Kertosono. Metode yang digunakan dalampenelitian ini adalah pendekatan deskriptif kualitatif. Penelitian tersebut menunjukkan bahwa siswa sudahbanyak menggunakan pilihan kata yang baku dibandingkan dengan penggunaan kata tidak baku dalamkegiatan mendongeng. Tidak hanya pilihan kata baku, pilihan kata konkret dan abstrak juga banyakditemukan selama kegiatan mendongeng siswa berlangsung. Pilihan kata konotatif masih sedikitditemukan dalam kegiatan mendongeng , siswa lebih banyak menggunakan kata bermakna denotatifdalam mengungkapkan ide pikirannya. Kata umum dan kata khusus juga ditemukan dalam dongeng yangdituturkan oleh siswa, namun dalam jumlah yang sedikit. Dengan jumlah yang hampir sama dengan kataumum dan kata khusus, ditemukan juga penggunaan kata popular yang lebih banyak dibandingkandengan penggunaan kata ilmiah. Mimik yang merupakan faktor nonkebahasaan yang berkaitan denganmendongeng juga diamati dalam penelitian ini. Mimik yang digunakan oleh siswa selama kegiatanmendongeng berlangsung terlihat masih biasa. Mimik yang digunakan masih datar, hanya beberapa siswayang sudah terlihat ekspresif. Topik yang dipilih oleh siswa siswa selama kegiatan mendongengberlangsung banyak digunakan topik tentang perilaku-perilaku manusia dalam kehidupan sehari-hari.Kata Kunci: mendongeng, pilihan kata, mimik, topik dongeng, deskriptif kualitatif.AbstractStyle of storytelling on every individual has always different, because in storytelling every individual hastheir own style so that others interested in the tale conveys. The research was conducted with focus on theproblem: 1) how the choice of words used by students in the activities of storytelling, 2) how theexpression used by students in storytelling activities, and 3) how the topics chosen students in the activityof storytelling. Subjects in this study were students of class XI IPA 4 SMA Negeri 1 Kertosono. In line withthe issues taken, the goal in this study was conducted to 1) describe the choice of words used by thestudents, 2) describe the expression used by students in storytelling activities, and 3) describe the topicschosen students in storytelling student activities. Students are referred to here is still class XI IPA 4 SMANegeri 1 Kertosono. The method used in this research is descriptive qualitative approach. Research showsthat many students are already using a standard word choice compared to the non-standard use of the wordin the activity of storytelling. Not only the choice of the word raw, concrete and abstract word choice alsofound during the course of storytelling student progress. Connotative word choice is less common instorytelling activities, students are more likely to use words denotative meaning of expressing the idea ofmind. Common words and special words are also found in the tales told by the students, but in very smallamounts. With almost the same number of common words and special words, we found that the use of theword more popular than the use of scientific words. Expression which is a factor associated withstorytelling nonkebahasaan also observed in this study. Expression used by students during the activity ofstorytelling takes place looks still normal. Expression used is flat, only a few students who already lookexpressive. Topics are chosen by their students during storytelling activities take place mostly used thetopic of human behavior in everyday life.Header halaman genap: Nama Jurnal. Volume 01 Nomor 01 Tahun 2012, 0 - 216Keywords: storytelling, word choice, expression, fairy tale topic, descriptive qualitative