FUNGSI TOPENG TEMBUT-TEMBUT DESA SEBERAYA KECAMATAN TIGA PANAH KABUPATEN KARO

Main Authors: Sembiring, Sartika Br, Guntur, Guntur
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Gorga Jurnal Seni Rupa , 2018
Online Access: http://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/gorga/article/view/10056
http://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/gorga/article/view/10056/9086
Daftar Isi:
  • Penelitian mengenai fungsi topeng Tembut-Tembut Seberaya berkaitan dengan proses upacara ritual yang dilakukan di Desa Seberaya. Upacara Ritual tersebut merupakan budaya tradisi yang sudah berlangsung sejak kemunculan pertunjukan topeng ini. Pertunjukan yang dilakukan berhubungan dengan pemanggilan air hujan. Dalam ritual pemanggilan air hujan, dilakukan beberapa tahap prosesi oleh generasi penerus topeng. Prosesi yang dilaksanakan memiliki runtutan dalam tata pelaksanaannya. Ada tahapan yang harus dilaksanan oleh generasi penerus apabila topeng ini akan dipertontonkan untuk masyarakat luas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana fungsi tembut-tembut Desa Seberaya dalam budaya tradisi dan modern saat ini. Metode yang digunakan adalah kualitatif interpretatif dengan pendekatan teori Feldman. Fungsi suatu karya seni terdiri dari fungsi personal, fungsi sosial dan fungsi fisik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fungsi tembut-tembut mengalami pergeseran seiring perkembangan zaman. Nilai sakral pada tembut-tembut berkaitan dengan upacara ritual pemanggilan air hujan tetap masih ada, berbeda ketika tembut-tembut menjadi sebuah pertunjukkan dalam sebuah acara pertunjukkan. Fenomena yang ada pada masa sekarang adalah tembut-tembut digunakan sebagai sebuah acara pertunjukkan.Kata Kunci : Topeng, Tembut-tembut, Ritual, dan Fungsi