UJI EFEKTIVITAS EKSTRAK DAUN PANDAN (Pandanus amaryllifolius Roxb.) SEBAGAI LARVASIDA ALAMI TERHADAP LARVA Aedes Aegypti

Main Authors: Mutiarasari, Diah, Kala'Tiku, Lady Liberties Bubun Tangke
Format: Article info application/pdf Journal
Bahasa: eng
Terbitan: Fakultas Kedokteran Universitas Tadulako , 2017
Subjects:
Online Access: http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/HealthyTadulako/article/view/8744
http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/HealthyTadulako/article/view/8744/6951
Daftar Isi:
  • ABSTRAKLatar Belakang: Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) hingga saat ini masih merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat di Indonesia. Kasus tertinggi DBD pada provinsi Sulawesi Tengah yaitu Kota Palu. Daun pandan juga diketahui sebagai larvasida. Adanya efek daun pandan wangi (Pandanus amaryllifolius Roxb.) terhadap nyamuk Aedes aegypti. Pada daun pandan terdapat senyawa kimia yang terkandung di dalamnya seperti saponin, alkaloid, flavonoid, tanin, dan polifenol.Tujuan: untuk mengetahui efektifitas ekstrak daun pandan wangi (Pandanus amaryllifolius Roxb.) sebagai larvasida alami terhadap larva Aedes aegypti.Metode: Pada penelitian ini menggunakan desain penelitian eksperimental dengan rancangan true experimental posttest control. Bentuk true experimental dalam penelitian ini adalah posttest only control design. Desain penelitian ini dipilih karena dalam desain ini terdapat dua kelompok yang masing-masing dipilih secara random. Sampel yang digunakan untuk setiap perlakuan sebanyak 25 larva Aedes aegypti, sehingga untuk mengetahui jumlah keseluruhan sampel yang dibutuhkan yaitu dengan perhitungan 25 larva × jumlah perlakuan = 25 × 24 = 500 larva Aedes aegypti.Hasil: Dari hasil uji pendahuluan didapatkan hasil pada konsentrasi 0,5%, 0,6%, 0,7% dan 1% tidak terdapat larva yang mati setelah paparan 24 jam. Dari hasil ini terlihat bahwa ekstrak daun pandan tidak memiliki efek yang berarti sebagai larvasida pada larva nyamuk Aedes aegypti. Hasil ini menunjuk bahwa kematian pada sampel larva nyamuk Aedes aegypti yang mengindikasi bahwa larva resisten terhadap ekstrak daun pandan. Pada kontrol (+) yaitu bubuk abate yang menyebabkan kematian 100% pada larva nyamuk.