Menggapai kesempurnaan doa
Substansi doa tak lain adalah sebuah pengakuan manusia sebagai makhluk yang lemah. Melalui doa manusia mengakui kelemahan serta keterbatasannya. Melalui doa manusia menyerah dan memohon pertolongan kepada Dzat Yang Maha Kuasa yang telah diyakini dalam hidupnya. Doa dialamatkan kepada Tuhan, Allah SW...
Format: | Book |
---|---|
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Banyumas :
Cakrawala Satria Mandiri
, 2019
|
Edition: | Cetakan pertama, Desember 2019 |
Subjects: |
Summary: |
Substansi doa tak lain adalah sebuah pengakuan manusia sebagai makhluk yang lemah. Melalui doa manusia mengakui kelemahan serta keterbatasannya. Melalui doa manusia menyerah dan memohon pertolongan kepada Dzat Yang Maha Kuasa yang telah diyakini dalam hidupnya. Doa dialamatkan kepada Tuhan, Allah SWT, yang menguasai alam semesta. Ia adalah Satu. Ia adalah Esa. Ia adalah Tunggal. Ia tiada duanya. Semua agama samawi mengajarkan doa kepada Tuhan Yang Maha Esa, yaitu Allah SWT. Agama ardli (bumi) melakukan doa ditujukan kepada dzat yang dianggapnya berada di atas segalanya. Sementara agama ardly (bumi) melakukan doa ditunjukkan kepada dzat yang (hanya) dianggapnya berada di atas segalanya. Untuk mencapai kesempurnaan doa harus dilakukan dengan sungguh-sungguh dan khusuk. |
---|---|
Physical Description: |
xiii, 131 halaman; 20 cm |
Bibliography: |
Bibliografi : halaman 127-129 |
ISBN: |
9786239167073 |