Tentang rasa antologi puisi

Membaca puisi puisi Mas Heri Kustomo ibarat membelah imaj dalam setiap peristiwa yang begitu cepat. Kesan yang muncul adalah rasa itu datang dalam momen yang terkadang tidak direncanakan diundang, dan hakan tiba-tiba yang memaksa penyair menuliskannya. Dalam terminologi teoretis, genre puisi demeran...

Full description

Format: Book
Bahasa: ind
Terbitan: Jombang : Kun Fayakun , 2019
Edition: Cetakan pertama, Oktober 2019
Subjects:
Summary: Membaca puisi puisi Mas Heri Kustomo ibarat membelah imaj dalam setiap peristiwa yang begitu cepat. Kesan yang muncul adalah rasa itu datang dalam momen yang terkadang tidak direncanakan diundang, dan hakan tiba-tiba yang memaksa penyair menuliskannya. Dalam terminologi teoretis, genre puisi demeran kerap disebut sebagai puisi kamar. Disebut puisi kamar karena puis jenis ini begitu nikmat dirasakan secara mempribadi. Istilah yang mungkin dapat saya gunakan adalah 'gumam kata indah'. Penyair setiap saat manakala rasa datang menggumamkan kata indah yang terkadang tidak terpikirkan maknanya.Proses kreatif demikian jika terus didokumentasikan akan menghasilkan puisi yang tak terhingga jumlahnya. Ini sangat tepat untuk pembelajaran menulis puisi secara spontanitas. Puisi tidak banyak diberi label pengertian secara teoretis sehingga setiap orang berpeluang dengan mudah menulis puisi. Sekali lagi, arnunisi utamanya adalah: Rasa.Meski mayoritas puisi dalam antologi ini bernuansa tangkapan rasa secara alamiah dan membebaskan makna, penyair juga memiliki adagium betapa puisi dapat dijadikan ruang motivasi edukasi pembaca. Puisi bukan berbicara keinda kata semata. Atas desakan rasa, lahirlah kata yang hendak dilanang rasa oleh pembaca
Physical Description: ix,53 halaman ; 20 cm
ISBN: 9786232106901