Rezekimu tidak akan tertukar memahami konsep rezeki menurut al-Qur'an agar hidup qana'ah dan selalu bersyukur
Rezeki setiap manusia ditentukan dalam ilmu Allah. Sebagian manusia mendapat rezeki yang halal, baik, dan penuh berkah. Sebagian lagi, rezekinya haram dan datang tanpa kerja keras, seperti riba, menipu, dan sebagainya. Rezeki yang diberikan Allah di dunia ini tidak didasarkan pada keimanan dan ketaa...
Format: | Book |
---|---|
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Jakarta :
PT Elex Media Komputindo
, 2018
|
Subjects: |
Summary: |
Rezeki setiap manusia ditentukan dalam ilmu Allah. Sebagian manusia mendapat rezeki yang halal, baik, dan penuh berkah. Sebagian lagi, rezekinya haram dan datang tanpa kerja keras, seperti riba, menipu, dan sebagainya. Rezeki yang diberikan Allah di dunia ini tidak didasarkan pada keimanan dan ketaatan atau kekufuran dan kemaksiatan seseorang, tetapi kepada kehendak Allah sesuai ilmu dan kebijaksanaan-Nya. Betapa banyak orang-orang yang tidak beriman kepada Allah dan bermaksiat kepada-Nya, namun rezeki mereka berlimpah dan mudah diperoleh. Rezeki bagi setiap manusia sudah ditetapkan oleh Allah sejak manusia masih berada di dalam kandungan ibunya. Hal ini diisyaratkan dalamfirma-Nya, ?Allah-lah yang menciptakan kamu, kemudian memberimu rezeki (razaaqakum), kemudian mematikanmu, kemudian menghidupkanmu (kembali)?.? (QS. Ar-Rum [30]:40) |
---|---|
Physical Description: |
xvii, 212 halaman ; 21 cm |
Bibliography: |
Bibliografi : halaman 209-212 |
ISBN: |
9786020484006 |