The Dusty sneakers kisah kawan di ujung sana
?Tuliskanlah untukku kisah-kisah perjalananmu di sana. Ceritakanlah tentang bunga tulip, tentang jalan yang dilalui Jesse dan Celine di film Before Sunset, atau tentang rumah para vampire di Rumania,? pinta saya. ?Tuliskanlah juga kepadaku kisah-kisah petualanganmu. Tentang senja-senja terbaik yang...
Format: | Book |
---|---|
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Jakarta :
Penerbit Noura Books (PT. Mizan Publika)
, 2014
|
Edition: | Cetakan ke-1, Agustus 2014 |
Subjects: |
Summary: |
?Tuliskanlah untukku kisah-kisah perjalananmu di sana. Ceritakanlah tentang bunga tulip, tentang jalan yang dilalui Jesse dan Celine di film Before Sunset, atau tentang rumah para vampire di Rumania,? pinta saya. ?Tuliskanlah juga kepadaku kisah-kisah petualanganmu. Tentang senja-senja terbaik yang kau lihat, juga tentang kawanmu yang ganjil itu, si Arip Syaman,? pintanya. The Dusty Sneakers pun dimulai. Lewat kata, Gypsytoes dan Twosocks berusaha memaknai setiap perjalanan, dan tentu saja, menjembatani jarak yang jauh di antara mereka. Catatan dari Paris yang bercahaya menyapa renungan di titik nol di Merauke. Pekat malam puncak Merapi larut bersama sudut misterius Kota Praha. Siprus yang berwarna biru mengisi wajah Bali yang murung sebelah. Ini adalah kisah-kisah si gadis petualang kutu buku dan si pemuda melankolis yang terkadang jenaka. Kisah yang menggantikan bincang-bincang mereka di antara bercangkir-cangkir teh dan kopi, kisah kawan di ujung sana. |
---|---|
Item Description: |
Dialihaksarakan dan dicetak kedalam huruf braille oleh Yayasan Mitra Netra Memuat lembar tercetak dan braille Bahasa Indonesia |
Physical Description: |
6 jilid ; 31 cm |