Perlawanan terakhir Diponegoro serpihan sisa-sisa kekuatan Kerajaan Mataram dan Persiapan Perang Jawa 1825-1830
Selama perjalanan hidupnya, Pangeran Diponegoro dikenal sebagai sosok yang ulet, kuat dan memiliki kemauan yang keras. Disamping itu, sebagai panglima tertinggi Perang Jawa, sosok Diponegoro menjadi kunci perlawanan rakyat terhadap kolonialisme saat itu. Perang Jawa menjadi puncak pertikaian yang te...
| Other Authors: | Sony Adams (-) |
|---|---|
| Format: | Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
Yogyakarta :
Penerbit Sociality
, 2017
|
| Edition: | Cetakan pertama : Desember 2017 |
| Subjects: |
| Summary: |
Selama perjalanan hidupnya, Pangeran Diponegoro dikenal sebagai sosok yang ulet, kuat dan memiliki kemauan yang keras. Disamping itu, sebagai panglima tertinggi Perang Jawa, sosok Diponegoro menjadi kunci perlawanan rakyat terhadap kolonialisme saat itu. Perang Jawa menjadi puncak pertikaian yang terjadi di awal abad ke-19 antara kubu Diponegoro dan pemerintahan kolonial Belanda. Dalam buku ini, penulisan sejarah hidup sang Pangeran tidak hanya membicarakan perjalanan sejak lahir hingga meninggal, tapi dibingkai dengan peristiwa Perang Jawa, dimana Pangeran Diponegoro menjadi sentral gerakannya, yang mampu memberikan semangat dan harapan untuk rakyat melepaskan diri dari belenggu penindasan kolonial. Latar belakang sosial Pangeran Diponegoro sebagai seorang berdarah biru, namun bersedia hidup bersama rakyatnya, menjadi nilai tawar yang lebih di saat Pangeran Diponegoro menggelolarakan gagasan Perang Jawa. |
|---|---|
| Item Description: |
Indeks |
| Physical Description: |
ix, 182 halaman ; 20 cm |
| Bibliography: |
Bibliografi : halaman 178 |
| ISBN: |
9786025469008 |