Mematahkan kebuntuan Syiah Sampang dan Jamaah Ahmadiyah Indonesia Lombok

Buku ini merupakan hasil penelitian tahun kedua (2016) yang merupakan kelanjutan dari penelitian tahun sebelumnya (2015), yang dilakukan oleh Tim Kajian Minoritas Agama LIPI dengan skema penelitian unggulan tahun anggaran 2015-2107, yakni mengkaji strategi komunitas pengungsi Syiah di Sidoarjo dan p...

Full description

Format: Book
Bahasa: ind
Edition: Cetakan pertama
Subjects:
Summary: Buku ini merupakan hasil penelitian tahun kedua (2016) yang merupakan kelanjutan dari penelitian tahun sebelumnya (2015), yang dilakukan oleh Tim Kajian Minoritas Agama LIPI dengan skema penelitian unggulan tahun anggaran 2015-2107, yakni mengkaji strategi komunitas pengungsi Syiah di Sidoarjo dan pengungsi Ahmadiyah di Mataram, untuk bertahan dalam kehidupan sehari-hari dan mendapatkan pengakuan. Studi tahun pertama lebih menekankan perhatian pada kondisi empiris pengungsi, strategi untuk bertahan hidup, dan kebijakan pemerintah daerah menangani pengungsi. Studi tahun kedua membahas pada proses-proses rekonsiliasi, melibatkan masyarakat dan pemerintah tempat asal pengungsi. Penekanan penelitian pada tahun kedua adalah mengidentifikasi kondisi-kondisi atau syarat-syarat yang diperlukan untuk mencapai rekonsiliasi antara komunitas pengungsi dengan masyarakat tempat asalnya. Jika penelitian tahun pertama lebih banyak membahas mengenai perlindungan terhadap korban, maka pada tahun kedua memfokuskan pada strategi untuk mencapai rekonsiliasi antara korban dan pelaku. Isu rekonsiliasi sangat penting, mengingat kedua komunitas yang sepatutnya mendapat perlindungan. Namun, pada realitasnya, mereka seperti berada dalam sebuah karantina yang disebut tempat pengungsian.
Item Description: Indeks
Physical Description: ix, 262 halaman : ilustrasi ; 21 cm
Bibliography: Termasuk bibliografi
ISBN: 9786024336035