The last olympian dewi olympia terakhir buku ketiga buku ketiga /
Percy yang akan menginjak usia 16 tahun dalam waktu seminggu, bersiap bersama teman-teman seperkemahannya untuk mempertahankan Olympus dari pasukan Kronos sementara para dewa-dewi Olympus disibukkan dengan serangan monster Typhon dari barat. Melalui saran Nico, Percy masuk ke sungai Styx untuk mempe...
Format: | Book |
---|---|
Bahasa: | ind eng |
Terbitan: |
Jakarta :
Mizan Fantasi
, 2010
|
Edition: | Edisi braille |
Series: |
Percy Jackson & The Olympians
buku ketiga |
Subjects: |
Summary: |
Percy yang akan menginjak usia 16 tahun dalam waktu seminggu, bersiap bersama teman-teman seperkemahannya untuk mempertahankan Olympus dari pasukan Kronos sementara para dewa-dewi Olympus disibukkan dengan serangan monster Typhon dari barat. Melalui saran Nico, Percy masuk ke sungai Styx untuk memperoleh kekebalan dengan satu titik kelemahan tertentu. Dia kemudian ikut pertempuran besar-besaran di New York, dengan banyak korban berjatuhan disana-sini. Walau para dewa-dewi Olympus berhasil mengalahkan Typhon, Percy, Annabeth, dan Grover harus berhadapan dengan Kronos yang berniat menghancurkan istana di Olympus. Di detik terakhir, Luke dapat melawan jiwa Kronos dan mengorbankan dirinya untuk menghancurkan jiwa Kronos menjadi berkeping-keping, menjadikannya pahlawan yang disebutkan dalam Ramalan Besar. Sebagai hadiah yang diberikan oleh dewa-dewi Olympus, Percy meminta supaya seluruh anak setengah dewa, baik dewa minor maupun Olympus, dapat dikenali saat mereka beranjak usia 13 tahun, serta supaya seluruh dewa-dewi minor, juga dewa Hades, mendapatkan posisi setara dengan dewa-dewi Olympus. |
---|---|
Item Description: |
Dialihaksarakan dan dicetak kedalam huruf braille oleh Yayasan Mitra Netra Memuat lembar tercetak dan braile Bahasa Indonesia Judul asli : The last olympian Teks dalam bahasa Indonesia diterjemahkan dari Bahasa Inggris |
Physical Description: |
8 jilid ; 31 cm |