Summary: |
Sejak dekat denganmu, aku berasa jauh dari-Nya. Sejak dekat denganmu, aku berasa sebagia seorang hamba. Sejak dekat denganmu, hatiku sering mengendur untuk taat kepada-Nya. kamu tahu, rasa cinta yang kumiliki terbagi. Rasa cinta yang kumiliki hari-hari ini kamu serap hingga tak memiliki arti. Padahal kamu siapa ? Hanya orang baru yang berusaha hadir di sekitarku. Ah, rasanya ada cambuk untuk diri ini, bahwa, "Jangn kau ambil hari seseorang, jika dengan itu, kamu justru melepas hatimu sendiri."" Ini bukanlah cerita, ini hanya catatan-catatan untuk mengabadikan kenangan-kenanganku bersamamu. Ini untuk seseorang yang hatinya patah, untuk kalian yang sudah lama terpenjara di bianglala perasaan. Ini untukku agar terus semangat berbenah, agar diri makin memahami hakikat pertemuan. Agar hati yang kupendam makin terlapangkan. Ini sebuah catatan kecil. Untuk menginsyafi, bahwa sejatinya dalam perjalanan panjang yang dilalui, kita tak akan pernah saling memiliki.
|