Summary: |
Keberadaan ternak di suatu kawasan hutan dan atau pertanian pangan (agrosilvopastural, ASP) menjadi terobosan tersendiri di kalangan kedokteran hewan dan peternakan. Hal ini mengingat bahwa ternak di dalam lingkungan hutan atau lahan pertanian tanaman pangan selain mampu menopang kelestariannya juga mempunyai konsekuensi atau dampak tersendiri. Ternak yang pengelolaannya dilakukan dengan sistem ASP haruslah memperhatikan berbagai aspek, meliputi kondisi mikroklimat, lingkungan yang nyaman (confort zone), kesejahteraan hewan (animal welfare), batasan populasi, hijauan (vegeatsi), dan manajemen kesehatan maupun produksinya. Perhatian penuh terhadap aspek-aspek tersebut akan menghasilkan konsekuansi terhadap peningkatan status kesehatan ternak maupun produktivitasnya. Buku ini merupakan panduan praktis di lapangan dan juga buku panduan praktikum di laboratorium. Dalam buku panduan ini disajikan beberapa materi penting berupa pengamatan mikroklimat dan pengaruhnya terhadap kondisi fisiologi hewan, kesejahteraan hewan, pengenalan bangsa ternak, biosekuriti, pengenalan parasit, konsep kesehatan ternak dalam sistem agrosilvopastural, karakteristik reproduksi ternak sehat dan sakit, serta pengelolaan keshatan unggas, satwa aquatik, dan satwa liar.
|