TAHFIZ AL-QUR’AN DI PONDOK PESANTREN TAHFIZ AL-QUR’AN WAL HADITS AL-MUNAWWAROH BANGKO
Main Authors: | ARIANSAH, UT. 150191, Hasbullah, Hasbullah, Putri, Sajida |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.uinjambi.ac.id/3000/1/UT.150191_ARIANSAH_ILMU%20AL-QUR%C3%94%C3%87%C3%96AN%20DAN%20TAFSIR%20-%20win%20aramico.pdf http://repository.uinjambi.ac.id/3000/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatarbelakangi oleh realitas yang terjadi di Pondok Pesantren Tahfiz Al-Qur’an wal Hadits Al-Munawwaroh Bangko, dari masa ke masa Pondok Pesantren Tahfiz Al-Qur’an wal Hadits Al-Munawwaroh Bangko mampu melahirkan banyaknya para penghafal-penghafal Al-Qur’an, baik dari segikualitas maupun kuantitas. Hal ini dibuktikan dengan adanya beberapa santri tahfiz yang mampu bersaing di tingkatNasional dan Internasional. Permasalahan yang diangkat dalam skripsi ini adalah bagaimana pelaksanaan tahfiz Al-Qur’an di Pondok Pesantren Tahfiz Al-Qur’an wal Hadits Al-Munawwaroh Bangko dan bagaimana metode tahfiz Al-Qur’an di Pondok Pesantren Tahfiz Al-Qur’an wal Hadits Al-Munawwaroh Bangko. Sedangkan Pendekatan penelitian yang penulis gunakan pendekatan fenomenologis yang tergolong ke dalam penelitian lapangan (field research). Penelitian ini menggunakan tiga teknik pengumpulan data yaitu : wawancara (interview), pengamatan (observasi) dan dokumentasi. Hasilnya penulis menemukan empat metode tahfiz Al-Qur’an yang digunakan di Pondok Pesantren Tahfiz Al-Qur’an wal Hadits Al-Munawwaroh Bangko, tiga metode yang digunakan adalah metode yang ditawarkan oleh para ahli dan satu metode yang digunakan adalah metode yang pernah dipelajari oleh guru pembimbing tahfiz ketika menghafal pada suatu lembaga (Ponpes Al-Askar Bogor), kemudian diterapkan di kalangan santri tahfiz Pondok Pesantren Tahfiz Al-Qur’an wal Hadits Al-Munawwaroh Bangko. Metode tersebut yaitu : Metode Wahdah, Metode Sima’i, Metode Kitabah, dan Metode Memahami Makna Ayat.