Daftar Isi:
  • HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN, TINGKAT DUKUNGAN KELUARGA DAN TINGKAT KEPATUHAN DIET PASIEN JANTUNG PASCA RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT UMUM BANGLI ABSTRAK Penderita penyakit jantung tahun 2017 di RSU Bangli 239 orang dan tahun 2018 meningkat 768 orang. Untuk mencegah semakin parahnya resiko penyakit jantung diperlukan kesadaran dan pengetahuan serta dukungan keluarga agar penderita patuh melaksanakan dietnya. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan, tingkat dukungan keluarga dan tingkat kepatuhan diet pasien jantung pasca rawat inap di RSU Bangli. Penelitian menggunakan desain observasional dengan rancangan cross sectional, sampel ditentukan secara consecutive sampling sebanyak 35 sampel, uji statistic dengan Chi-Square. Hasil penelitian terdapat kecendrungan yang bermakna antara tingkat pengetahuan dan tingkat kepatuhan protein, lemak, jenis makanan dan frekuensi makanan. Sedangkan antara tingkat pengetahuan dan kepatuhan energi dan karbohidrat terdapat kecendrungan yang tidak bermakna. Terdapat kecendrungan yang bermakna antara tingkat dukungan keluarga dan tingkat kepatuhan protein. Sedangkan antara tingkat dukungan keluarga dan tingkat kepatuhan energi, lemak, karbohidrat, jenis makanan dan frekuensi makanan terdapat kecendrungan yang tidak bermakna. Kata kunci: penyakit jantung, pengetahuan, dukungan keluarga, kepatuhan diet