PERAN ORANG TUA DALAM MENUMBUHKAN MOTIVASI BELAJAR ANAK USIA SEKOLAH DASAR DI DESA PONDOK KUBANG KABUPATEN BENGKULU TENGAH

Main Author: Yori,, Andika
Format: Thesis NonPeerReviewed Book Bachelors
Bahasa: eng
Terbitan: , 2020
Subjects:
Online Access: http://repository.iainbengkulu.ac.id/4539/1/SKRIPSI%20YORI%20ANDIKA.pdf
http://repository.iainbengkulu.ac.id/4539/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran orang tua dalam menumbuhkan motivasi belajar anak usia Sekolah Dasar di Desa Pondok Kubang Kabupaten Bengkulu Tengah, dan untuk mengetahui faktor penghambat peran orang tua dalam menumbuhkan motivasi belajar anak usia Sekolah Dasar di Desa Pondok Kubang Kabupaten Bengkulu Tengah. Jenis penelitian ini adalah field research yaitu penelitian yang dilakukan secara langsung di lapangan untuk memperoleh data yang diperlukan, dengan menggunakan desain penelitian studi kasus (case study). Teknik pengumpulan datanya yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik keabsahan datanya yaitu perpanjangan keikutsertaan peneliti dan triangulasi antar narasumber/responden. Sedangkan teknik analisis datanya yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini yaitu: 1) Peran orang tua dalam menumbuhkan motivasi belajar anak usia Sekolah Dasar di Desa Pondok Kubang bahwa di lihat dari analisis sebagian orang tua sudah menjalankan perannya dengan baik seperti memberikan perhatian dan bimbingan ketika belajar. Hanya saja masih ada orang tua yang belum menjalankan perannya secara maksimal dalam menumbuhkan motivasi belajar anak dikarenakan kesibukan mereka dalam pekerjaan; 2) Faktor penghambat peran orang tua dalam menumbuhkan motivasi belajar anak usia Sekolah Dasar di Desa Pondok Kubang, a) pendidikan, b) pekerjaan orang tua. Yaitu sebagian kecil orang tua menyadari kurangnya memberikan perhatian dalam menumbuhkan motivasi belajar anak-anaknya dikarenakan kesibukan dalam mencari nafkah, seperti kurang memperhatikan kesulitan belajar yang dialami anak-anaknya, kurang memantau perkembangan belajar anak-anaknya, dan kurang memberikan penghargaan kepada anak-anaknya yang berprestasi dalam belajar.