Laju Pertumbuhan Dan Sintasan Fragmen Transplantasi Tiga Jenis Karang Keras Non Acropora di Perairan Bangsring, Banyuwangi, Jawa Timur
Main Authors: | Tikulla, Jessica Elona Beno, Ade Yamindago,, S.Kel., MP, M.Sc, Ph.D, Citra Satrya Utama Dewi,, S.Pi., M.Si |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2021
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/188442/1/Jessica%20Elona%20Beno%20Tikulla.pdf http://repository.ub.ac.id/188442/ |
Daftar Isi:
- Terumbu karang merupakan salah satu dari tiga ekosistem penting yang ada di pesisir. Terumbu karang memiliki keanekaragaman hayati serta tingkat produktivitas yang tinggi. Meskipun menjadi bagian penting dalam ekosistem laut, terumbu karang di Indonesia mengalami kerusakan setiap tahunnya. Penyebab utama terjadinya kerusakan pada terumbu karang adalah faktor alam dan faktor manusia. Kerusakan oleh faktor alam umumnya terjadi akibat kondisi oseanografi, sedangkan kerusakan terumbu karang yang disebabkan oleh faktor manusia terjadi akibat kegiatan perikanan yang destruktif dan kegiatan antropogenik yang mencemari laut. Salah satu upaya dalam merehabilitasi terumbu karang adalah dengan kegiatan transplantasi karang. Transplantasi karang telah dilakukan di berbagai lokasi di Indonesia sebagai upaya untuk meningkatkan kondisi terumbu karang. Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret 2021 hingga November 2021 yang mencakup persiapan, pengambilan data, dan analisis data. Pengambilan data primer dilakukan di Perairan Bangsring, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur pada Maret – Juni 2021. Pada penelitian ini digunakan 30 fragmen karang dengan masing – masing jenis karang berjumlah 10 fragmen. Penelitian dilakukan dengan mengukur pertumbuhan lebar dan tinggi karang jenis Pocillopora verrucosa dan Stylophora pistillata serta pertumbuhan luas karang jenis Montipora foliosa. Selain pengukuran pertumbuhan, juga dilakukan perhitungan jumlah fragmen karang yang ditransplantasi pada awal dan akhir penelitian untuk mengetahui sintasan setiap jenis fragmen karang. Penelitian ini juga dilakukan dengan mengambil data parameter kualitas perairan yaitu suhu, salinitas, dissolved oxygen, pH, kecerahan, dan laju sedimentasi. Pertumbuhan mutlak lebar dan tinggi rata – rata pada fragmen karang P. verrucosa adalah 0.99 cm dan 0.77 cm, sedangkan pada fragmen karang S. pistillata adalah 1.85 cm dan 0.88 cm. Pada fragmen karang M. foliosa, pertumbuhan mutlak luas rata – rata mencapai 10.15 cm2. Laju pertumbuhan lebar dan tinggi rata – rata pada fragmen karang P. verrucosa adalah 0.24± 0.08 cm/bulan dan 0.22± 0.02 cm/bulan, sedangkan pada fragmen karang S. pistillata adalah 0.53±0.31 cm/bulan dan 0.41± 0.11 cm/bulan. Pada fragmen karang M. foliosa, laju pertumbuhan luas rata – rata adalah sebesar 6.60± 6.43 cm2/bulan. Sintasan fragmen karang Pocillopora verrucosa dan Stylophora pistillata pada akhir penelitian adalah sebesar 90%, sedangkan pada fragmen karang Montipora foliosa adalah sebesar 70%