Efek Paparan Radiasi Gamma dan pemberian Ekstrak Kecambah Kacang Hijau (Phaseolus radiatus) terhadap Tingkat Kesuburan Gonad Hewan Mencit

Main Author: Kamlasi, Feris
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/157518/
Daftar Isi:
  • Telah dilakukan penelitian efek paparan radiasi gamma dan pemberian ekstrak kecambah kacang hijau (Phaseoulus radiatus) terhadap tingkat kesuburan gonad hewan mencit. Tujuan dari peniliian ini adalah untuk mengetahui efek dari pemberian ekstrak kecambah kacang hijau (Phaseoulus radiatus) terhadap tingkat kesuburan gonad pada hewan coba mencit yang terpapar radiasi sinar gamma. Sinar Gamma merupakan radiasi pengion yang dapat memicu terjadinya kerusakan sel bahkan kematian sel apabila berinteraksi dengan sel. Kerusakan sel akibat radiasi berkaitan erat dengan radikal bebas yang dihasilkan ketika radiasi berinteraksi dengan sel. Mekanisme pertahanan sel terhadap radikal bebas melibatkan suatu senyawa aktif yang disebut antioksidan. Antioksidan diketahui berfungsi menetralkan dan menangkap radikal bebas serta mencegah proses oksidasi. Sebanyak 75 ekor mencit jantan digunakan dalam penilitian ini dan dibagi menjadi 3 kelompok ; kontrol (K), radiasi (RNE), Radiasi tanpa ekstrak kecambah kacang hijau (R+E) dan ekstrak kecambah kacang hijau dengan radiasi. Mencit diberikan ekstrak kecambah kacang hijau peroral dengan dosis 0.2 mL/kgBB, 0.4 mL/kgBB, 0.6 mL/kgBB, 0.8 mL/kgBB dan 1.0 mL/kgBB. Proses radiasi dilakukan secara fraksinasi dengan 100 rad per fraksi mulai dari 100 rad, 200 rad, 300 rad, 400 rad sampai 500 rad. . Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian radiasi mampu menurunkan tingkat kesuburan gonad dengan penurunan seiring dengan penambahan dosis radiasi yang diberikan. Pemberian ekstrak Phaseolus radiatus mampu menekan penurunan dan mempertahankan tingkat kesuburan gonad.