Studi Pengaruh Lama Ekstraksi pada Biji Kacang Tunggak (Vigna unguiculata L. Walp) Menggunakan Sonikasi Terhadap Aktivitas Antioksidan, Flavonoid Total, dan Fenolik Total serta Identifikasi Senyawa Fl

Main Author: Suganda, MohammadFrisma
Format: Thesis NonPeerReviewed Lainnya
Bahasa: eng
Terbitan: , 2013
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/153497/1/Studi_Pengaruh_Lama_Ekstraksi_pada_Biji_Kacang_Tunggak.pdf
http://repository.ub.ac.id/153497/
Daftar Isi:
  • Biji kacang tunggak (V. unguiculata) merupakan tanaman kacang-kacangan yang mengandung senyawa flavonoid dan fenolik yang berpotensi sebagai antioksidan.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh lama ekstraksi menggunakan sonikasi terhadap aktivitas antioksidan, flavonoid total, dan fenolik total serta identifikasi senyawa flavonoid pada biji kacang tunggak yang berperan sebagai antioksidan. Aktivitas antioksidan diuji dengan menggunakan metode DPPH, flavonoid total diuji dengan penambahan reagen AlCl3 dan NaOH, sedangkan untuk fenolik total diuji dengan reagen Folin-Ciocalteu yang mana ketiga pengujian ini dianalisis dengan spektrofotometri lembayung ultra – tampak. Identifikasi flavonoid dengan analisis kromatografi cair – spektroskopi massa – spektroskopi massa mode SIM (Selected Ion Monitoring). Metode ekstraksi yang digunakan adalah sonikasi dengan variasi lama sonikasi 15, 30, 45, dan 60 menit. Dari penelitian yang dilakukan diperoleh hasil bahwa ekstrak dengan variasi lama sonikasi menunjukkan aktivitas antioksidan, flavonoid total, dan fenolik total berbeda-beda. Sonikasi selama 30 menit menghasilkan aktivitas antioksidan, flavonoid total, dan fenolik total yang relatif lebih tinggi dibandingkan lainnya. Senyawa flavonoid pada ekstrak biji kacang tunggak yang teridentifikasi adalah kuersetin, kaemferol, rhamnetin, daidzin, genistin, koumestrol, dan vignafuran dalam bentuk aglikon dan aglikon terikat glukosida, aglikon terikat glukosida yang tersustitusi asil, dan aglikon terikat glukosida yang tersubtitusi malonil.