Uji Efektivitas Antibakteri Ekstrak Daun Ceremai (Phyllanthus acidus (L.) Skeels.) terhadap Escherichia coli secara in Vitro
Main Author: | Sany, DiaNurilZakia |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/123350/1/dia_nuril.pdf http://repository.ub.ac.id/123350/ |
Daftar Isi:
- Escherichia coli adalah salah satu patogen penyebab diare pada anak maupun dewasa. Escherichia coli cepat menjadi resisten terhadap banyak obat antibakteri sehingga menimbulkan masalah terapi yang sulit. Salah satu alternatif terapi adalah dengan bahan alami, yaitu daun ceremai (Phyllanthus acidus (L.) Skeels.). Kandungan aktif daun ceremai yang diduga bermanfaat sebagai antimikroba adalah flavonoid, saponin, dan tanin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi antimikroba ekstrak daun ceremai (Phyllanthus acidus (L.) Skeels.) terhadap Escherichia coli. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratoris murni dengan post test only control group design, menggunakan metode dilusi tabung. Konsentrasi ekstrak daun ceremai yang digunakan yaitu 0%, 25%, 27,5%, 30%, 32,5%, 35%, 37,5% dan 40% dengan empat kali perulangan. Ekstrak daun ceremai (Phyllanthus acidus (L.) Skeels.) secara signifikan dapat menghambat pertumbuhan Escherichia coli (p<0,05) dan terdapat hubungan antara peningkatan konsentrasi ekstrak daun ceremai dengan penurunan jumlah pertumbuhan bakteri Escherichia coli. Dari studi ini didapatkan KHM sebesar 32,5% dan KBM 40% serta dapat disimpulkan bahwa ekstrak daun ceremai (Phyllanthus acidus (L.) Skeels.) memiliki potensi antibakteri terhadap Escherichia coli