Pengaruh Ekstrak Umbi Rumput Teki (Cyperus rotundus) terhadap Kadar Superoksida Dismutase (SOD) pada Tikus Wistar (Rattus novergicus) yang Diberi Diet Aterogenik
| Main Author: | Wahyuningtyas, FransiskaN, |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2012
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/123311/1/051300897.pdf http://repository.ub.ac.id/123311/ |
Daftar Isi:
- Aterosklerosis merupakan penyebab utama kematian dini di seluruh dunia. Stres oksidatif akibat radikal bebas adalah awal berkembangnya proses aterosklerosis, sehingga diperlukan antioksidan. Umbi rumput teki ( Cyperus rotundus ) diketahui memiliki kandungan antioksidan berupa polifenol. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh pemberian ekstrak umbi rumput teki terhadap kadar Superoksida Dismutase (SOD) serum pada tikus wistar ( Rattus novergicus ) yang diberi diet aterogenik. Studi eksperimental ini menggunakan post test only control group design. Sampel dipilih secara acak dan kemudian dibagi dalam lima kelompok yang masing-masing terdiri dari 6 tikus, yaitu kelompok Kontrol Negatif (diet normal), kelompok Kontrol Positif (diet aterogenik), kelompok Dosis I (diet aterogenik + ekstrak 30,7 mg/kgBB/hari), kelompok Dosis II (diet aterogenik + ekstrak 61,4mg/ kgBB/hari), dan kelompok Dosis III (diet aterogenik + ekstrak 122,8 mg/kgBB/hari) selama 60 hari. Variabel yang diukur pada penelitian ini adalah kadar SOD serum. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kelompok dosis III (122,8 mg/kgBB/hari) merupakan kelompok dosis yang memiliki kadar SOD serum yang paling tinggi dibandingkan dengan kelompok dosis yang lain. Data statistik yang didapatkan adalah rata-rata kadar SOD serum tikus Wistar kelompok kontrol negatif adalah 53,39 ± 5,39 unit/mL, kontrol positif 33,47 ± 5,46 unit/mL, kelompok dosis I 45,29 ± 5,79 unit/mL, kelompok dosis II 51,15 ± 2,31 unit/mL dan kelompok dosis III 53,17 ± 2,70 unit/mL. Hasil uji ANOVA menunjukkan adanya perbedaan antar kelompok yang signifikan (p<0,05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah pemberian ekstrak umbi rumput teki mampu meningkatkan kadar SOD secara signifikan pada serum tikus Wistar yang diberi diet aterogenik, dengan hasil optimal pada dosis 122,8 mg/kgBB/hari.