Desain Sistem Pendukung Keputusan Penilaian Kinerja Karyawan Berdassarkan Kompetensi Spencer Berbasis Web (Studi Kasus di PT Perkebunan Nusantara XII, Kebun Bangelan)
| Main Author: | Setyarini, Ravida Alviola |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/11343/ |
Daftar Isi:
- Karyawan dan perusahaan merupakan dua hal yang tidak bisa dipisahkan. Hal ini dikarenakan karyawan memegang peran utama dalam menjalankan roda kehidupan perusahaan. Kinerja karyawan yang baik merupakan salah satu modal bagi perusahaan untuk mencapai tujuannya, sehingga kinerja karyawan adalah hal yang patut diperhatikan oleh pemimpin perusahaan. PT Perkebunan Nusantara XII Kebun Bangelan adalah salah satu perusahaan di Indonesia yang bergerak di bidang agribisnis yang memproduksi kopi. Saat ini, penilaian kinerja karyawan PT Perkebunan Nusantara XII Kebun Bangelan masih menggunakan formulir penilaian secara manual dan rentan terhadap kerusakan dan keamana data. Oleh karena itu, dibuatlah sebuah Sistem Pendukukng Keputusan (SPK) penilaian kinerja karyawan berdasarkan kompetensi Spencer menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) untuk meningkatkan efektivitas pengambilan keputusan serta mengurangi subyektivitas dalam proses pengambilan keputusan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kriteria penilaian berdasarkan kompetensi Spencer dan nilai bobot kriteria serta menentukan hasil penilaian kinerja karyawan, dan mendesain rancangan aplikasinya. Metode AHP dapat memecahkan permasalahan yang kompleks dengan menstrukturkan menjadi sebuah hirarki kriteria dalam mengembangkan bobot atau prioritas. Selain itu, AHP juga secara khusus memperhatikan penyimpangan dari konsistensi responden dalam melakukan penilaian dan bersifat komprehensif. SPK ini membantu melakukan penilaian setiap karyawan, melakukan perubahan kriteria, dan perubahan nilai bobot. Kompetensi dan bobot yang digunakan berasal dari pengisian kuesioner oleh responden (Assaku), yaitu diperoleh bobot kreitria terbesar Organizational Commitment sebesar 0.300, dengan nilai CR sebesar 0.094. Hasilnya akan diperoleh nilai dan rangking setiap karyawan, sehingga akan didapatkan karyawan yang layak diberi reward atau penghargaan.