Usulan Sistem Perawatan Terhadap Jalan Tol Padaleunyi Dengan Metode FMECA Di PT. Jasa Marga (Persero) Tbk Bandung

Main Author: Ferdiansyah Hasibuan, Daniel
Format: Thesis PeerReviewed
Terbitan: Universitas Komputer Indonesia , 2011
Subjects:
Online Access: http://repository.unikom.ac.id/20728/
http://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-danielferd-26542
Daftar Isi:
  • Manajemen perawatan sangatlah diperlukan dan mempunyai peran yang sangat vitalbr / bagi sebuah perusahaan, mengingat dalam dunia industri kegiatan produksi tak lepasbr / dari penggunaan alat-alat atau mesin-mesin sebagai pendukung operasionalnya.br / Mesin mesin tersebut akan beroperasi sesuai dengan semestinya bila didukung olehbr / standar operasional dan perawatan yang benar, Guna mendukung kelancaranbr / operasional, maka diperlukan suatu manajemen perawatan yang meliputi daribr / perawatan ringan (pemeriksaan, setting) sampai kepada perawatan yang beratbr / (penggantian).br / PT Jasa Marga (Persero) Tbk didirikan tahun 1978 ketika jalan bebas hambatanbr / pertama yang menghubungkan Jakarta dengan Bogor selesai dibangun. Denganbr / pertimbangan agar biaya pengoperasian dan pemeliharaan ruas jalan tersebut dapatbr / dilakukan secara mandiri tanpa membebani anggaran Pemerintah, Menteri Pekerjaanbr / Umum ketika itu, Ir. Sutami mengusulkan pendirian sebuah persero untuk mengelolabr / jalan tersebut. Terbitlah Peraturan Pemerintah No. 4 tahun 1978 tentang Penyertaanbr / Modal Negara Republik Indonesia untuk pendirian persero.br / Pada tugas akhir ini objek yang diteliti adalah jalan TOL padaleunyi yang terdiri daribr / area KM 120-159, sedangkan area KM kritis yang terpilih adalah area KM 150-155,br / KM 120-121, KM 135-137, dan KM 133-134. FMECA ( Failure Maintenance Effectsbr / Critical Analysis ) adalah metode yang sangat baik dalam membantu perusahaanbr / karena dengan metode ini perusahaan dapat mengidentifikasi kerusakan daribr / komponen mesin, mencari penyebab dan akibat potensial yang ditimbulkan serta efekbr / buruk lainnya dan juga dapat melakukan tindakan yang seharusnya dilakukan sesuaibr / prosedur atau metode dari FMECA itu sendiri.br / Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan maka didapatkan bahwa area KM kritisbr / yang menjadi prioritas perawatan adalah KM 150-155 dengan nilai RPN 1600 , KMbr / 120-121 dengan nilai RPN 1296, KM 133-134 dengan nilai RPN 1323 , dan KMbr / 135-137 dengan nilai RPN 1323.