PENGARUH KADAR GELATIN TERHADAP MUTU FISIK TABLET EKSTRAK RUMPUT MUTIARA (Hedyotis corymbosa L.) (Dibuat dengan Metode Granulasi Basah)

Main Author: SALVIANA, VINA
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/42613/1/jiptummpp-gdl-vinasalvia-48790-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/42613/2/jiptummpp-gdl-vinasalvia-48790-2-babi.pdf
http://eprints.umm.ac.id/42613/3/jiptummpp-gdl-vinasalvia-48790-3-babii.pdf
http://eprints.umm.ac.id/42613/4/jiptummpp-gdl-vinasalvia-48790-4-babiii.pdf
http://eprints.umm.ac.id/42613/
Daftar Isi:
  • Latar Belakang: Indonesia merupakan salah satu negara yang dianugerahi kekayaan alam yang melimpah, yang dapat dimanfaatkan untuk tujuan pengobatan. Salah satu tanaman yang perlu diteliti dalam pengembangan formula adalah rumput mutiara (Hedyotiscorymbosa L.). Rumput mutiara adalah tanaman obat tradisional yang mengandung senyawa flavonoid yang berkhasiat sebagai anti-inflamasi. Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kadarGelatin (1%, 2%, dan 3%) sebagai bahan pengikat terhadapmutufisik tablet ekstrak rumput mutiara. Metode: Tablet ekstrak rumput mutiaradibuat dengan metode granulasi basah menggunakan etanol 70% sebagai pelarut dengan konsentrasi Gelatin yang berbeda (yaitu, 1% 2% dan 3%). Pengujian mutu fisik tablet ekstrak rumput mutiara meliputi kekerasan, kerapuhan, dan waktu hancur tablet dengan menggunakan analisis statistika. Hasil dan Kesimpulan: Peningkatan kadar Gelatin secara persyaratan meningkatkan, kekerasan dan waktu hancur tablet, namun memberikan penurukan terhadap kerapuhan tablet. Dari hasil analisis staistik menunjukan adanya perbedaan yang bermakna terhadap kekerasan dan waktu hancur tablet sedangkan kerapuhannya terdapat perbedaan yang bermakna antara kadar 2% dan 3%. Gelatin 3% merupakan formulasi yang optimal.