Pengaruh Terapi Aktivitas Kelompok Sosialisasi terhadap Kemampuan Interaksi Sosial Pasien Isolasi Sosial di Rumah Sakir Jiwa Ghrasia Yogyakarta
Main Author: | Putra, Vivin Roy Wardana |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://opac.unisayogya.ac.id/251/1/NASKAH%20PUBLIKASI.pdf http://opac.unisayogya.ac.id/251/ http://lib.say.ac.id |
Daftar Isi:
- Latar Belakang : Gangguan jiwa adalah suatu kondisi terganggunya fungsi mental, emosi, pikiran, kemauan, perilaku psikomotorik dan verbal, yang mengakibatkan terganggunya fungsi humanistik individu. Untuk mengatasi gangguan tersebut salah satunya dengan terapi aktivitas kelompok sosialisasi. Tujuan Penelitian : Diketahuinya pengaruh terapi aktivitas kelompok sosialisasi terhadap kemampuan interaksi sosial pasien isolasi sosial di Rumah Sakit Jiwa Grhasia Yogyakarta. Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan penelitian pre-experiment design dengan rancangan pre test dan post test. Teknik sampel yang digunakan adalah purposive sampling, dengan sampel 14 responden yang memenuhi kriteria inklusi. Untuk menganalisis hubungan dua variable digunakan uji Wilcoxon Signed Rank Test. Hasil Penelitian : Hasil penelitian diketahui bahwa didapatkan hasil uji statistik nilai p, 0,001 lebih kecil daripada 0,05 (0,001<0,05). Sehingga dapat disimpulkan ada pengaruh terapi aktivitas kelompok sosialisasi terhadap kemampuan interaksi sosial pasien isolasi sosial. Kesimpulan : Ada pengaruh terapi aktivitas kelompok sosialisasi terhadap kemampuan interaksi sosial pasien isolasi sosial di Rumah Sakit Jiwa Grhasia Yogyakarta. Saran : Bagi Perawat di Rumah Sakit Jiwa Grhasia Yogyakarta diharapkan dapat menerapkan terapi aktivitas kelompok sosialisasi secara rutin dari sesi satu sampai sesi tujuh.