Developing students ability in using imperative sentences through total physical response (TPR) (A Classroom action research in the first year 1 class of MTs Islamiyah Sawangan)

Main Author: ROSDIANA
Format: Bachelors
Terbitan: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan
Daftar Isi:
  • Key Words: Imperative Sentences, Total Physical Response (TPR) Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan prosedur pengajaran imperative sentences di kelas VII MTs. Islamiyah Sawangan menggunakan metode Total Physical Response (TPR), serta untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam menggunakan imperative sentences melalui metode TPR. Untuk mencapai tujuan tersebut, penulis mengadakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian ini diadakan di Mts. Islamiyah Sawangan, subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII yang berjumlah 24 siswa terdiri dari 11 siswi perempuan dan 13 siswa laki-laki. Dalam melaksanakan penelitian ini, peneliti menggunakan dua siklus yang pada setiap siklusnya terdiri dari empat unsure, yaitu: perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Setiap siklus terdiri dari tiga pertemuan, yang terdiri dari proses pembelajaran dan evaluasi. Peneliti mengadakan penelitian ini dalam enam pertemuan selama satu bulan. Untuk menganalisa dan mengumpulkan data, peneliti mengadakan pre-test, posttest 1 setelah siklus 1 dan post-test 2 setelah siklus 2. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa penggunaan Total Physical Response (TPR), dalam mengajarkan imperative sentences di kelas VII MTs. Islamiyah Sawangan dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menggunakan imperative sentences, karena mereka terlihat senang dan memiliki motivasi yang besar dalam proses pembelajaran. Selain itu, analisa data menunjukan bahwa ada perbedaan yang signifikan terhadap peningkatan siswa dalam pre-test, post-test1 dan post-test 2. Nilai rata-rata siswa dalam pre-test adalah 50.21, nilai rata-rata siswa dalam post-test 1 adalah 60.83, nilai rata-rata siswa dalam post-test 2 adalah 75.21. sementara peningkatan nilai dari pre-test ke posttest 1 adalah 10.63, dan peningkatan siswa dari pre-test ke post-test 2 adalah 14.83. persentase peningkatan siswa dalam pre-test ke post-test 1 adalah 21.16%, dan persentase peningkatan siswa dalam pre-test ke post-test 2 adalah 49.79%. sedangkan untuk persentase siswa yang melampaui Kriteria Ketuntasan Minimim (KKM) pada pre-test adalah 16.67% pada post-test 1 adalah 50% dan pada post-test 2 adalah 87.5%. Berdasarkan data ini, peneliti menyimpulkan bahwa pengajaran imperative sentences di kelas VII Mts. Islamiyah Sawangan dengan menggunakan metode TPR dapan meningkatkan kemampuan siswa dalam menggunakan imperative sentences.