Pengaruh Persentase Kandungan Bio Etanol Ketela Pada Bensin dan Variasi Putaran Mesin Terhadap Emisi Gas Buang Mesin Bensin 4 tak

Main Author: Muhammad Sudigdo Handoyo; Perpustakaan UM
Format: PeerReviewed eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: SKRIPSI Jurusan Teknik Mesin - Fakultas Teknik UM , 2010
Online Access: http://karya-ilmiah.um.ac.id/index.php/TM/article/view/7473
Daftar Isi:
  • Sudigdo Handoyo, Muhammad. 2010. Pengaruh Persentase Kandungan Bio Etanol Ketela pada Bensin dan Variasi Putaran Mesin Terhadap Emisi Gas Buang CO dan HC pada Motor 4 Tak.Skripsi, Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (1) Sukarni S.T. M.T., (2) Dra. Widiyanti, M.Pd. Kata kunci: persentase kandungan bio etanol, putaran mesin, emisi gas buang CO dan HC Perkembangan teknologi dibidang otomotif dan perindustrian yang cukup pesat telah memberikan kemudahan kepada manusia dalam pemenuhan hidupnya, tetapi dampak negatif yang ditimbulkan tetap ada terutama polusi udara. Pencemaran lingkungan yang disebabkan oleh polusi telah memberikan dampak yang cukup signifikan terhadap kelangsungan hidup manusia. Polusi udara merupakan masalah yang sangat meresahkan saat ini karena polusi udara dapat menimbulkan berbagai macam penyakit seperti gangguan pernapasan dan kanker kulit. Dampak lain dari polusi udara yaitu sebagai sebab penipisan lapisan ozon yang berfungsi sebagai filter radiasi sinar matahari. Hasil penelitian penggunaan bio etanol ketela pada bensin diharapkan dapat mengurangi kadar emisi gas buang yaitu CO dan HC. Penelitian ini mempunyai tujuan mengetahui perbedaan kadar emisi CO dan HC akibat penambahan bioetanol ketela pada bensin pada berbagai variasi putaran mesin. Penelitian dilakukan di Laboratorium Motor Bakar Universitas Brawijaya Malang tanggal 7 Januari 2010. Objek penelitian menggunakan mesin bensin Datsun 4 langkah berpendingin air dengan perbandingan kompresi 9:1. Analisis data menggunakan Anova dua jalan dengan taraf signifikansi 0,05 menggunakan fasilitas software SPSS 14 for windows Evaluation. Hasil penelitian ini menunjukkan: (1) Variasi kandungan bioetanol dan putaran mesin berpengaruh terhadap emisi gas CO. Semakin tinggi kadar bioetanol ketela maka semakin rendah emisi gas CO. (2) Variasi kandungan bioetanol dan putaran mesin berpengaruh terhadap emisi gas HC. Semakin tinggi kadar bioetanol ketela maka semakin rendah emisi gas HC. Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa kandungan bio etanol ketela pada bensin, variasi putaran mesin dan interaksi antara kandungan bio etanol ketela pada bensin dan putaran mesin mempengaruhi kadar emisi CO dan HC.