Mendiagnosis Gangguan Bipolar pada Fase Depresi sejak dini
| Main Author: | Maria Maramis, Margarita |
|---|---|
| Format: | Article PeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
Yayasan Kesehatan Jiwa ' Dharmawangsa' Jakarta
, 2009
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/54837/1/karil3.Mendiagnosis%20Gangguan%20Bipolar.pdf http://repository.unair.ac.id/54837/2/peereview3.Mendiagnosis%20Gangguan%20Bipolar.pdf http://repository.unair.ac.id/54837/ |
Daftar Isi:
- Gangguan Bipolar mempunyai berbagai gambaran perjalanan penyakit yang dapat dibagi dalam berbagai tipe. Gangguan Bipolar tipe I didefenisikan sebagai gangguan mood yang mempunyai gambaran paling sedikit 1 kali episode mania atau campuran (secara bersamaan mania penuh dan depresi penuh secara bersamaan). Biasanya juga mengalami episode depresi namun ini tidak diperlukan untuk mendiagnosis Gangguan Bipo- lar 1. Sedangkan Gangguan Bipolar tipe II dicirikan sebagai terjadinya satu atau lebih episode depresi mayor dan paling sedikit I kali episode hipomaniar Beragamnya gambaran dan perjalanan penyakit Gangguan Bipolar membuat klinisi sering salah mendiagnosis bila tidak mendapatkan gambaran longitudinal penyakitnya. Pada potongan waktu dari perjalanan penyakitnya bila sedang mengalami fase depresi, pasien biasanya bam mencari pengobatan. Gambaran pada saat gejala depresi sama dengan gejala Gangguan Depresi Berat (Depresi Mayor atau Depresi Unipolar). Pada keadaan ini kesalahan diagnosis gangguan bipolar menyebabkan pasien terlambat mendapatkan pengobatan yang tepat dan keselamatan hidup serta pencegahan kekambuhan.